Pada hari Rabu, 21 Agustus 2024, KKN 267 UIN Sunan Gunung Djati Bandung melakukan sebuah kolaborasi yang penuh semangat dengan SMPN 2 Ngamprah. Kolaborasi ini berfokus pada pembuatan media tanam ramah lingkungan yang tidak hanya bermanfaat untuk lingkungan, tetapi juga mendukung pengelolaan limbah yang berkelanjutan.
Fakta Menarik Tentang SMPN 2 Ngamprah
SMPN 2 Ngamprah adalah sekolah yang telah meraih predikat Sekolah Adiwiyata Mandiri, sebuah penghargaan yang menunjukkan komitmen tinggi terhadap pendidikan lingkungan dan pengelolaan lingkungan sekolah. Sebagai Sekolah Adiwiyata Mandiri, SMPN 2 Ngamprah dikenal dengan program-program inovatifnya dalam melestarikan lingkungan dan menerapkan praktik ramah lingkungan di kehidupan sehari-hari. Prestasi ini membuktikan dedikasi mereka dalam menciptakan lingkungan belajar yang bersih dan sehat.
Tahapan Pembuatan Media Tanam
Proses pembuatan media tanam yang dilakukan dalam kolaborasi ini melibatkan beberapa langkah penting,diantaranya :
1. Pemilahan Sampah
Langkah awal adalah memilah sampah organik yang akan digunakan sebagai bahan dasar media tanam. Ini adalah proses penting untuk memastikan bahwa hanya bahan yang berkualitas yang akan digunakan.
2. Pencacahan dengan Alat Sincandora
Sampah organik yang telah dipilih kemudian dicacah menggunakan alat sincandora yang sudah dilengkapi dengan panel surya. Penggunaan panel surya tidak hanya efisien tetapi juga ramah lingkungan, mengurangi ketergantungan pada energi fosil.
3. Pengolahan di Bata Trawang