Lihat ke Halaman Asli

Diva Dewi

Mahasiswa

Pahami Perbedaan Konteks Linguistik dan Konteks Ekstra Linguistik

Diperbarui: 12 November 2024   16:25

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Ilmu Sosbud dan Agama. Sumber ilustrasi: PEXELS

Haloo semuanya, apakah kalian tahu apa perbedaan dari konteks linguistik dan konteks ekstra linguistik?

Konteks linguistik dan konteks ekstra linguistik adalah dua aspek penting yang membantu kita memahami makna dan penggunaan bahasa. Konteks linguistik merujuk pada informasi yang terkandung dalam bahasa itu sendiri, seperti kata-kata, frasa, kalimat, dan hubungan antar unsur-unsur bahasa dalam sebuah teks atau percakapan. Dalam konteks linguistik, tata bahasa, sintaksis, dan semantik memainkan peran utama dalam membentuk struktur dan makna dari bahasa. Misalnya, "Dia datang." Makna "dia" akan berbeda tergantung pada siapa yang sedang dibicarakan sebelumnya dalam konteks percakapan.

Di sisi lain, konteks ekstra linguistik merujuk pada segala informasi di luar bahasa yang mempengaruhi pemahaman kita terhadap sebuah pesan. Faktor-faktor seperti situasi, latar belakang budaya, latar belakang penutur, dan pengetahuan bersama antara penutur dan pendengar termasuk dalam konteks ekstra linguistik. Misalnya, "Aduh, panasnya!" Kalimat ini akan memiliki makna yang berbeda jika diucapkan di dalam ruangan ber-AC atau di bawah terik matahari. Istilah "cabe-cabean" di Indonesia memiliki konotasi yang berbeda dengan istilah yang sama di negara lain. Konteks ekstra linguistik juga mencakup isyarat non-verbal seperti gestur, ekspresi wajah, dan intonasi suara, yang membantu menambahkan lapisan makna dan nuansa yang tidak tersampaikan secara eksplisit melalui kata-kata.

Kedua jenis konteks ini saling melengkapi dalam komunikasi sehari-hari. Konteks linguistik memberikan struktur dan makna dasar dari bahasa, sementara konteks ekstra linguistik menambahkan nuansa dan kedalaman makna. Dengan memahami perbedaan dan peran masing-masing konteks ini, kita dapat meningkatkan kemampuan komunikasi, mengurangi kesalahpahaman, dan membangun hubungan yang lebih baik dengan orang lain. Tanpa pemahaman yang baik tentang kedua jenis konteks ini, komunikasi bisa menjadi kurang efektif dan rentan terhadap kesalahpahaman. Oleh karena itu, baik konteks linguistik maupun konteks ekstra linguistik sangat penting dalam upaya kita untuk memahami dan berkomunikasi dengan lebih baik.

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H




BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline