Kemarin saya telah membahas mengenai perkembangan bahasa resseptif pada anak usia dini. Sekarang saya akan membahas tentang perkembangan bahasa ekspresif pada anak usia dini.
Bahasa ekspresif merupakan suatu kemampuan yang pastinya dimiliki oleh anak untuk mengungkapkan apa yang menjadi keinginannya. Dan juga untuk mengembangkan kemampuan bahasa yang bersifat ekspresif pada seorang anak. Anak memerlukan cara yang sesuai dengan tahap perkembangannya dengan cara salah satunya memperhatikan faktor-faktor yang mempengaruhi pribadi anak tersebut.
Selain itu kemampuan bahasa ekspresif memiliki Tujuan untuk Mendorong anak agar dapat berbicara secara lebih jelas dan tegas sehingga mudah dipahami oleh pendengarnya, Mendorong kefasihan berbahasa pada anak, dan juga Membantu anak untuk memahami bahwa komunikasi tesebut dapat berpengaruh secara lebih efektif terhadap lingkungan sosial dan lingkungan anak.
1.Perkembangan bahasa ekspresif pada anak usia 0 -- 12 bulan .
a.Mencoba membuat suara yang mengekspresikan rasa bahagia dan sakit.
b.Memberikan senyuman kepada orang yang sedang berkomunikasi dengannya.
c.Dapat membedakan suara tangisan antara tangisan lapar, atau merasakan sakit.
d.Mencoba menggunakan gerakan tubuh saat berkomunikasi.
e.Anak mulai melakukan bubbling.
f.Mulai bisa berbicara dengan satu kata seperti menyebut "mama" atau "papa"
2.Perkembangan bahasa ekspresif pada anak usia 1 -- 3 tahun.