Lihat ke Halaman Asli

Efek PPKM, Pedagang Ngeluh Pendapat Berkurang Drastis!

Diperbarui: 22 Juli 2021   22:14

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

dokpri

Jakarta - Pemberlakuan kebijakan pembatasan mobilitas masyarakat dari PPKM darurat yang ditetapkan pada tanggal 03 juli-hingga 20 Juli 2021 ini membawa dampak bagi para pedagang di pasar tradisional. Yang mengakibatkan penurunan Pengunjung pasar dan penurunan omset. 

Seperti bapak kadir penjual buah di pasar kaget Kalibata, Jakarta Selatan, yang mengaku para pembeli lebih sepi dan omset menurun dratis dibandingkan sebelum diberlakukannya PPKM darurat.

"Dampak dari PPKM ini banyak ya apalagi buat para pedagang kayak saya, pembeli sepi, otomatis pendapatan menurun dari pendapatan sebelum PPKM" Ujar bapak kadir Pedagang penjual buah saat ditemui di Pasar Kaget Kalibata Jumat (17/07/2021)

Bapak Kadir juga mengatakan dampak PPKM juga berdampak pada harga buah-buahan yang dijual.

"Semenjak PPKM juga harga belanjaan jadi lebih mahal karena dari pasar induk juga kosong alesannya karena mobil-mobil pada dicegatin jadi barang masuk itu susah kalo adapun barangnya jadi mahal" Ujarnya.

Bapak Kadir Juga mengaku bahwa dirinya khawatir berjualan ditengah pandemi, namun bapak Kadir adalah tulang punggung keluarga yang mengharuskan dirinya untuk tetap mencari nafkah untuk menghidupi keluarganya.

"Khawatir si kalo keadaan lagi gini saya diluar rumah apalagi dipasar banyak orang dari mana aja, saya takut saya bawa virus kerumah tapi mau gimana lagi saya hanya pedagang kalo saya gak jualan ya keluarga saya gak bisa makan" Ujarnya.

Menurutnya kebijakan pemerintah ini kurang lah efektif untuk para pedagang atau masyarakat kecil lainnya, karena tidak disertai solusi yang tepat untuk masyarakat kecil yang sumber penghasilannya adalah harian 

"Saya berharap pandemi ini segera berakhir supaya semuanya kembali normal dan saya juga berharap pemerintah tidak hanya mengeluarkan kebijakan aja tapi juga solusi untuk semua rakyatnya apalagi seperti pedagang yang berpenghasilan harian" Ujar bapak Kadir mengakhiri.




BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline