Aturan Baru Roblox: Anak di Bawah Usia 13 Tahun Tidak Lagi Diperbolehkan Bermain

Roblox, platform permainan online yang populer di setiap kalangan ini, akan segera menerapkan aturan baru yang membatasi usia pemain. Mulai 18 November 2024, hanya anak-anak dan remaja yang berusia 13 tahun ke atas yang diperbolehkan bermain. 

Kebijakan ini diberlakukan sebagai bagian dari upaya Roblox untuk meningkatkan keamanan digital, terutama bagi anak-anak di bawah usia yang rentan terhadap risiko dalam lingkungan permainan daring.

Platform yang memiliki lebih dari 212 juta pemain aktif setiap bulannya ini, telah lama menjadi tempat interaksi sosial di mana pemain dapat berkomunikasi melalui fitur chat dan audio. Dikenal sebagai "hangout game," Roblox memberi kesempatan bagi pemain untuk saling berhubungan meskipun tidak saling mengenal di dunia nyata. 

Namun, fitur interaksi yang leluasa ini juga menimbulkan kekhawatiran terkait keamanan, terutama risiko seperti perundungan daring dan, dalam beberapa kasus, pelecehan.

Roblox mulai berkembang sejak 2004 dan terus menarik pemain dari berbagai usia, termasuk anak-anak. Menurut mantan karyawan Roblox, sekitar 40% pemain adalah anak-anak di bawah usia 13 tahun. 

Menyadari hal ini, pihak Roblox telah menyosialisasikan perubahan kebijakan kepada para orang tua pemain di bawah usia 13 tahun melalui email untuk memberikan pemahaman terkait alasan dibalik aturan baru ini.

Sejak tahun 2018, puluhan kasus pelecehan dan penculikan yang melibatkan anak-anak yang bertemu dengan predator melalui platform Roblox juga telah dilaporkan oleh pihak berwenang, terutama di Amerika Serikat. 

Situasi ini menjadi salah satu alasan kuat bagi Roblox untuk mengambil langkah preventif dengan membatasi usia pemain dan berupaya melindungi anak-anak dari potensi bahaya yang ada di dunia digital.

Dengan perubahan aturan ini, Roblox berharap dapat menciptakan lingkungan bermain yang lebih aman bagi pengguna remaja dan dewasa muda, sekaligus memberikan rasa tenang bagi para orang tua.