Lihat ke Halaman Asli

Penggunaan Bahasa Gaul pada Mahasiswa Kajian Sosiolinguistik

Diperbarui: 21 Desember 2022   21:46

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

foto pribadi

Dalam perkembangan zaman dan kemajuan teknologi, banyak perubahan yang terjadi, salah satu hal yang mengalami perubahan adalah bahasa, di mana semakin bervariasinya kosa kata dalam bahasa yang menjadikan komunikasi semakin beraneka ragam. 

Bahasa menjadi hal yang begitu penting dalam percakapan sehari-hari di kehidupan manusia. Bahasa merupakan alat komunikasi yang digunakan manusia untuk berinteraksi antar sesama. 

Dengan bahasa manusia mampu menggunakan hati dan pikiran untuk mengatur hubungan atau kekerabatan dengan yang lainnya serta dapat meningkatkan persaudaraan antara yang satu dengan yang lainnya (Simatupang dkk, 2018).

Sosiolinguistik adalah cabang ilmu linguistik yang bersifat interdisipliner dengan ilmu sosiologi, dengan objek penelitian hubungan antara bahasa dengan faktor-faktor sosial di dalam masyarakat. Linguistik adalah ilmu bahasa atau bidang yang mengambil bahasa sebagai objek kajiannya (Chaer dan Agustina, 2010:4). Jadi, sosiolingustik merupakan bidang ilmu antardisiplin yang mempelajari bahasa dalam kehidupan masyarakat.

Pada kehidupan masyarakat di masa sekarang terdapat bahasa yang baru yaitu bahasa gaul atau bahasa Indonesia kekinian yang digunakan dalam percakapan menghasilkan hubungan bahasa sebagai komunikasi interaksi sosial. Bahasa kekinian yang saat ini banyak digunakan oleh para remaja bahkan sekarang merambah di kalangan mahasiswa berasal dari bahasa gaul yang muncul di tahun 1990-an di media elektronik antara lain televisi dan radio.

Contoh bahasa gaul yang sedang ngetrend di kalangan mahasiswa ataupun anak muda zaman sekarang.

- "lagi Bete, susah buat move on, gagal mulu".
- "Jangan galau gitu deh, loe sih baperan jadi orang."
- pewe banget.

Dari kalimat di atas beberapa kata yang termasuk bahasa gaul
-Bete
-Move on
-Mulu
-Galau
-Gitu
-Deh
-Loe
-Baperan
-Pewe

Dalam percakapan sehari-hari mendapat pengaruh dari bahasa asing (bahasa Inggris), kata-kata yang mengalami penyingkatan, kata-kata yang merupakan menyangatan, penghilangan tau penambahan fonem, pemendekan kata, hingga makna sesuai kamus tetapi mengalami perubahan makna, akibat peristiwa tertentu. 

Keanekaragaman  dan variasi bahasa yang semakin menambah khasanah dalam bahasa Indonesia sendiri,  kreatifitas anak muda dalam menciptakan kata- kata unik yang selalu berubah-ubah dengan perkembangan zaman yang semakin maju akan teknologi.

Semoga artikel ini bermanfaat bagi yang membaca nya.




BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline