Lihat ke Halaman Asli

Mahasiswa KKN BTV 3 UNEJ Dampingi UMKM Go Digital

Diperbarui: 29 Agustus 2021   13:43

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

dokpri

Lumajang-Pandemi covid 19 dirasakan dampaknya oleh hampir seluruh masyarakat di Indonesia. Hampir dari semua sektor usaha yang dilakukan oleh masyarakat mengalami penurunan, salah satunya yaitu Usaha Mikro Kecil Menengah (UMKM). Berdasarkan hal tersebut, salah satu mahasiswi KKN BTV 3 UNEJ kelompok 54 yaitu Dita Indah Puspitasari melaksanakan kegiatan KKN dengan membantu mengatasi permasalahan UMKM poduksi kue yang berada di Desa Gesang, Dusun Kebonan, Tempeh-Lumajang.

“Permasalahan utama yang dialami UMKM di masa pandemi ini adalah menurunnya minat pembeli akibat kebijakan pemberlakuan pembatasan kegiatan” Ujar ibu Weni selaku pemilik UMKM. Adanya kegiatan KKN BTV diharapkan mampu menjadi wadah bagi mahasiswa untuk mendampingi pelaku UMKM dalam mengembangkan usaha yang sedang dijalankan. 

“Kunci sukses mengembangkan UMKM saat ini adalah inovasi dan bertransformasi ke era digital. Inovasi yang dimaksudkan adalah pelaku UMKM diharapkan mampu mengembangkan ide-ide kreatif baru terkait dengan kualitas produk yang dijual, serta mampu membaca situasi di sekitarnya untuk menjadikannya peluang bisnis. Bertransformasi ke era digital ialah mampu mengikuti situasi dan perkembangan teknologi di tengah masyarakat”, ujar Dita Indah salah satu pelaku KKN.

Pemasaran merupakan hal penting yang dapat menunjang keberhasilan suatu UMKM. Mengingat saat ini berada di masa pandemi, sudah saatnya UMKM untuk Go Digital, di mana pemasaran dapat dilakukan dengan memanfaatkan teknologi digital, dan berbagai media sosial yang ada. Kegiatan KKN dilakukan dengan melakukan pelatihan dan juga pendampingan terkait pemasaran secara digital marketing, di mana produk dikemas semenarik mungkin kemudian dipasarkan melalui media sosial (Instagram, Facebook, WhatsApp) maupun marketplace (Grabfood atau Gofood). 

Media sosial diharapkan mampu menjadi wadah untuk menyampaikan tujuan dari pelaku usaha yaitu menawarkan jasa atau layanan kepada masyarakat dalam bentuk makanan. “Kegiatan KKN dengan mendukung UMKM Go Digital harapannya dapat membantu penyelesaian pelaku usaha yaitu dengan memperluas jaringan pemasaran sehingga produk dapat dikenal masyarakat luas dan mampu menarik minat masyarakat untuk membeli. Semoga kedepannya usaha mikro di desa dapat terus berkembang dan beradaptasi mengikuti situasi dan perkembangan masyarakat”, ujar Dita Indah=

(Dita Indah Puspitasari, KKN 54, Lumajang, “HA”)/dokpri

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H




BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline