Long Ring Navigasi (LRN) dan renang rintis merupakan salah satu keterampilan yang harus dimiliki dan dikuasai oleh prajurit Batalyon Intai amfibi 2 Marinir, sebagai pasukan khusus Korps Marinir TNI Angkatan Laut.
Hal tersebut dikatakan Komandan Batalyon Intai Amfibi 2 Marinir (Danyon Taifib 2 Mar) Mayor Marinir Sri utomo M.si (Han) M.Tr.Opsla selaku Pimpinan Latihan (Pimlat) Latihan Satuan Dasar (LSD) TW 1 TA 2019 Yontaifib 2 Mar.
Kegiatan latihan dalam rangka memelihara serta meningkatkan kemampuan dan profesionalisme prajurit Yontaifib-2 Marinir guna melaksanakan fungsi dan tugasnya sebagai pasukan khusus TNI Angkatan Laut tersebut dilaksanakan di pantai Grati, Pasuruan. Senin (29/04/2019).
Adapun materi latihan yang dilatihkan kali ini mengacu pada tugas pokok prajurit Taifib dalam operasi Amfibi utamanya pada tahap pra serbuan yang diinfiltrasikan melalui laut, dengan tehnik LRN untuk melaksanakan konfirmasi pantai pendaratan, sasaran Kogasfib dan sasaran Pasukan Pendarat dengan melaksanakan Intai rute dan patroli penyelidik.
"Dengan diadakannya LSD TW 1 TA 2019, diharapkan dapat mencapai hasil latihan yang maksimal secara efektif dan efisien dengan selalu mengutamakan faktor keamanan personel maupun material," ungkap Danyontaifib 2 Mar tersebut.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H