Lihat ke Halaman Asli

Dispen Kormar

“Tidak apa-apa untuk merayakan kesuksesan tapi lebih penting untuk memperhatikan pelajaran tentang kegagalan.”

Marinir Siap Amankan Pemilu Bersama Komponen Bangsa Lainnya

Diperbarui: 22 Maret 2019   17:05

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Dokpri

Asisten Operasi (Asops) Komandan Pasmar (Danpasmar) 1 Kolonel Marinir Nawawi, S.E., dan sejumlah 1.848 prajurit Pasukan Marinir (Pasmar) 1, mengikuti Apel Gelar Pasukan Terpusat Bersama TNI, Polri dan Komponen Masyarakat dalam rangka kesiapan pengamanan menghadapi kampanye terbuka dan pemungutan suara di Runway Skuadron-17 Lanud Halim Perdana Kusuma, Jakarta Timur (22/3/2019). 

Dalam Apel Gelar tersebut Korps Marinir menggelar beberapa material pendukung antara lain 2 unit Ranpur BTR-4, 67 truk angkut personil, 6 unit Terios, 4 kendaraan Voorijder, 2 unit ambulance, 1 unit Avansa, 1 unit Timor dan 1 jeep Kia.

Pada Apel Gelar Pasukan Terpusat yang dipimpin langsung Menteri Koordinator Bidang Politik, Hukum dan Keamanan (Menkopolhukam) RI Jenderal TNI (Purn) Wiranto tersebut menekankan kepada seluruh personil agar memahami bahwa tugas pengamanan Pemilu serentak tahun 2019 ini adalah kehormatan dan kebanggaan yang tidak dapat dinilai dengan apapun.

"Jalin sinergitas antar unsur pemerintah, TNI, Polri dan seluruh komponen masyarakat. Segera kenali, cari, temukan dan atasi serta netralisir potensi-potensi kerawanan agar tidak berkembang dan mengganggu penyelenggaraan Pemilu serentak tahun 2019," ucap Menkopolhukam RI.

Lebih lanjut, dikatakan, Tindak tegas sesuai aturan yang berlaku terhadap pihak-pihak yang mencoba menganggu kelancaran Pemilu serentak tahun 2019. Bintara Pembina Desa (Babinsa) dan Bhayangkara Pembina Keamanan dan Ketertiban Masyarakat (Babinkamtibmas) harus mampu ikut serta menenangkan masyarakat agar tidak resah dengan menyebarnya berita-berita hoaxs serta menguatnya politik identitas yang dapat mengganggu intregitas bangsa serta netralisir berkoordinasi dengan tokoh agama, tokoh adat, tokoh pemuda serta tokoh masyarakat untuk memberikan rasa tenang kepada masyarakat, sehingga masyarakat dapat menggunakan hak pilihnya dengan aman.

Apel Bersama tersebut dihadiri oleh Menteri Dalam Negeri Tjahjo Kumolo, Panglima TNI Marsekal TNI Hadi Tjahjanto, S.I.P., Kapolri Jenderal Polisi Prof. H.M. Tito Karnavian, para Kepala Staf Angkatan, Komandan Korps Marinir (Dankormar) Mayjen TNI (Mar) Suhartono, M.Tr (Han) dan Komandan Pasmar 1 Brigjen TNI (Mar) Nur Alamsyah, M.Tr (Han).




BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline