aku kembali
di lindap pendar rindu
mengukir rasa menggebu
merapal doa di denyut waktu
menggenapi binar di matamu
pada gerbang dada
rindu tak habis mencatat usia
memintal benang benang asa
memangkas nasib dengan tawa
di ruang segala kerinduan
harum tubuhmu terbawa angin
mengusik sebongkah kenangan
hingga semuanya menjadi keindahan
aku kembali
menjemputmu kekasih
tempat hati berlabuh
menjadikan jiwa sebagai rumah
tempat kita berteduh
Md.21042016