Lihat ke Halaman Asli

Rumah Petak dan Rumah Bulatan Di Jalan Nila Pekanbaru Ludes Terbakar, Api Diduga Berasal Dari Usaha Laundry

Diperbarui: 21 Januari 2025   11:32

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Foto tersebut di ambil saat kejadian pukul 16:00

Dua unit rumah bulatan dan dua rumah petak yang dijadikan tempat usaha laundry di Jalan Nila/Paus, Kelurahan TangkerangBarat, Kecamatan Marpoyan Damai Pekanbaru ludes terbakar pada Kamis (17/10/2024) sore.

Menurut keterangan warga setempat, diduga api berasal dari salah satu rumah petak yang dijadikan usaha laundry. Kemudian api menyebar ke sejumlah rumah lainnya yang berada di sebelah kanan maupun kiri.

"Kejadiannya sekitar pukul 16.00 WIB tadi. Diduga api berasal dari salah satu tempat usaha laundri dan api dengan cepat menyebar ke bangunan rumah yang lain," ujar Anto salah seorang yang mengaku warga setempat kepada tidak hanya menghanguskan bangunan rumah dan tempat usaha tersebut, tetapi juga satu unit sepeda motor yang ludes terbakar.

"Tadi ada juga sepada motor yang tertimpa bangunan dan terbakar di sini," Dalam musibah kebakaran itu, Camat Marpoyan Damai Fauzan, juga tampak turun langsung ke lokasi. Ia menyebut, ada tiga rumah warga yang terbakar. "Ada tiga rumah terbakar. Api kabarnya berasal dari tempat laundry. Karena di situ buka laundry setrika uap. Tabungnya itu meledak pas Salat Asar," kata Fauzan kepada wartawan. Sementara itu, Komandan Regu (Danru) Pemadam Kebakaran (Damkar) Pekanbaru, Dodi menjelaskan, telah terjadi kebakaran bangunan rumah bulatan dan rumah petak di Jalan Nila.
"Begitu kami mendapatkan laporan, kami langsung ke lokasi kejadian untuk melakukan proses menuju pemadaman dengan mengarahkan 6 unit mobil pemadam," ujar Dodi

Follow Instagram @kompasianacom juga Tiktok @kompasiana biar nggak ketinggalan event seru komunitas dan tips dapat cuan dari Kompasiana
Baca juga cerita inspiratif langsung dari smartphone kamu dengan bergabung di WhatsApp Channel Kompasiana di SINI




BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline