Focus Group Discussion (FGD) merupakan salah satu metode riset kualitatif yang paling terkenal selain teknik wawancara. FGD adalah diskusi terfokus dari suatu group untuk membahas suatu masalah tertentu, dalam suasana formal dan informal. Jumlah pesertanya bervariasi antara 8-12 orang, dilaksanakan dengan panduan seorang moderator. Kualitas hasil FGD sangat bergantung dari kualitas moderator yang melaksanakannya. Menjadi moderator yaa susah-susah gampang, biasanya bagi rekan-rekan yang pertama kali memandu FGD akan merasa kebingungan dengan alur pembicaraan yang melompat-lompat menangani sifat-sifat peserta FGD yang sangat berbeda-beda
Focus Group Discussion yakni sebagai interaksi yang dilakukan secara kolektif oleh sejumlah responden guna mendiskusikan tema yang terkait dengan situasi/kejadian sosial untuk mengungkapkan opini, sikap, pendapat masing-masing responden berdasarkan pandangan masing-masing.Focus Group Discussion (FGD, Diskusi Kelompok Terfokus) dirancang untuk melakukan pengumpulan data dengan menggunakan sebuah forum diskusi dengan tema-tema yang telah dipersiapkan sejak awal oleh peneliti. Tujuan utama diskusi terfokus ini adalah mendapatkan informasi sebanyak-banyaknya tentang suatu tema yang dijadikan fokus penelitian. Berikut prosedur pelaksanaan FGD :
1.Pendahuluan
Langkah yang harus diambil oelh peneliti atau orang yang memandu diskusi adalah :
- Mengucapkan terima kasih kepada para peserta yang hadir dan atas kesediaan meluangkan waktu untuk datang pada acara diskusi ini.
2.Memperkenalkan diri sendiri dan personil yang menyertainya (notulen dll), Pelaksanaan Kegiatan
a.Menyampaikan bahwa dalam diskusi ini tema yang akan diambil adalah …. Hal ini tergantung pada kesiapan seluruh peserta juga waktu yang tersedia. Peneliti juga harus jeli dalam melihat situasi. Misalnya para peserta sudah tampak tidak bersemangat, persilahkan untuk istirahat atau segera selesaikan tema yang sedang dibicarakan. Sedangkan untuk menyelingi dari satu tema ke tema berikutnya, persilahkan istirahat atau mempersilahkan peserta untuk menikmati hidangan yang telah dipersiapkan.
b.Menyampaikan bahwa peneliti begitu tertarik dengan pendapat, saran, komentar, dan ide dari para peserta tentang topik tersebut. Tekankan kalimat yang mendukung peserta untuk tidak segan-segan menyampaikan ide yang dipikirkannya.
c.Menyampaikan bahwa mungkin saja terjadi perbedaan pendapat antara peserta dan hal tersebut diperbolehkan karena perbedaan tersebut bukan menjadi persoalan dan setiap perserta dipersilahkan untuk mengajukan pendapatnya. Semua pendapat dari para peserta tidak ada yang salah atau keliru.
d.Dalam hal giliran berpendapat, setiap peserta boleh saja langsung megemukakan pendapatnya tanpa harus menunggu giliran. Saat ada seseorang yang menyampaikan pendapatnya, semua peserta dipersilahkan mendengar dan saat yang bersangkutan selesai, setiap peserta dipersilahkan untuk langsung mengomentarinya.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H