Ziarah kubur seringkali dilakukan pada hari-hari khusus seperti saat Hari Raya Idul Fitri (Lebaran) di beberapa budaya Islam. Banyak umat Islam yang mengunjungi makam keluarga atau orang-orang yang mereka kenal untuk mendoakan mereka dan mengingat kembali hubungan yang telah berlalu.
Ziarah kubur juga bertujuan untuk mengingat kematian dan mengambil pelajaran dari kehidupan yang singkat ini. Ini juga dianggap sebagai bentuk ibadah dan amal kebajikan.
Salah satu hadis yang relevan tentang ziarah kubur adalah riwayat dari Sahih Muslim, di mana Rasulullah SAW bersabda: "Aku dahulu melarang kalian untuk mengunjungi kuburan, maka kunjungilah sekarang, karena kunjungan ke kuburan akan mengingatkan kalian akan akhirat." (Sahih Muslim 976)
Ziarah kubur biasanya dilakukan oleh umat Islam, baik pria maupun wanita bianya kerabat atau sahabat mereka atau orang yang semasa hidup memiliki banyak jasa dan dihormati.
Beberapa sunnah yang dianjurkan ketika melakukan ziarah kubur antara lain:
1. Niat yang tulus
Niatkan ziarah sebagai ibadah dan sebagai cara untuk mengingat kematian serta mendoakan orang yang telah meninggal.
2. Membaca doa-doa
Membaca doa-doa seperti doa untuk orang yang telah meninggal, doa memohon ampunan, dan doa untuk mendapat keberkahan.
3. Berbicara dengan baik