"Malang -- Universitas Negeri Malang (UM) kembali berinovasi dengan menciptakan sebuah alat bantu tulis canggih bernama news generator. Dirancang khusus untuk meningkatkan efisiensi penyebaran informasi di lingkungan Lembaga Pengembangan Pendidikan Profesi (LPPP), news generator ini telah berhasil diintegrasikan ke dalam website lembaga.
Nabil, selaku pengembang, menjelaskan bahwa news generator ini bekerja dengan cara yang sangat intuitif. Pengguna, dalam hal ini para jurnalis LPPP, hanya perlu memasukkan informasi penting terkait suatu peristiwa, seperti 5W+1H (Siapa, Apa, Kapan, Di mana, Mengapa, dan Bagaimana). Setelah data tersebut dimasukkan, news generator akan secara otomatis mengolahnya menjadi sebuah naskah berita yang struktur dan bahasanya sudah sesuai dengan kaidah jurnalistik.
"News generator ini bukanlah untuk menggantikan peran jurnalis, melainkan sebagai asisten yang cerdas," ujar Nabil. "Ia akan membantu menyusun kerangka berita secara cepat dan efisien, sehingga para jurnalis dapat lebih fokus pada aspek-aspek kreatif dalam penulisan."
Meski demikian, proses penyuntingan dan validasi tetap menjadi tanggung jawab utama para jurnalis. Setelah news generator menghasilkan draf berita, para jurnalis akan melakukan review secara menyeluruh untuk memastikan akurasi, objektivitas, dan kelengkapan informasi. Jika sudah dianggap sesuai, mereka hanya perlu mengklik tombol publish untuk langsung menayangkan berita tersebut di website lembaga.
Dengan adanya news generator ini, diharapkan proses produksi berita di LPPP dapat menjadi lebih cepat dan efisien. Selain itu, inovasi ini juga membuktikan bahwa kecerdasan buatan (AI) dapat menjadi alat yang sangat bermanfaat dalam dunia jurnalistik, asalkan digunakan dengan bijak dan di bawah pengawasan manusia."
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H