Lihat ke Halaman Asli

Dio Rizky

Mahasiswa Ilmu Komunikasi UIN Sunan Kalijaga Yogyakarta.

Energi Terbarukan, Kunci Kemajuan Indonesia

Diperbarui: 3 Agustus 2023   12:37

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Ilustrasi panel surya (pexels.com/pixabay)

Energi terbarukan dan teknologi berkelanjutan merupakan kunci penting bagi kemajuan Indonesia. Dalam konteks perubahan iklim dan pembangunan berkelanjutan, penggunaan energi terbarukan dan teknologi berkelanjutan dapat membantu mengurangi emisi gas rumah kaca dan mengurangi ketergantungan pada bahan bakar fosil yang semakin mahal dan langka.

 sustainable technology merupakan inovasi-inovasi teknologi yang dapat membantu mengurangi resiko lingkungan dan ekologi dengan memanfaatkan sumber energi terbarukan, seperti air, udara, cahaya matahari. 

Sejarah energi terbarukan dan teknologi berkelanjutan bermula pada abad ke-19 ketika para ilmuwan dan teknisi mulai mengembangkan teknologi tenaga angin dan air. Saat ini, energi terbarukan mencakup berbagai jenis sumber daya seperti tenaga surya, tenaga air, tenaga angin, biomassa, dan geotermal.

Penggunaan energi terbarukan telah meningkat pesat dalam beberapa tahun terakhir dan menjadi sumber energi yang semakin terjangkau dan efisien. 

Di Indonesia, penggunaan energi terbarukan masih cukup rendah dan sebagian besar energi masih berasal dari bahan bakar fosil. Namun, Indonesia memiliki potensi besar dalam pengembangan energi terbarukan seperti energi surya, angin, dan hidroelektrik.

Tantangan yang dihadapi adalah terbatasnya investasi dan kurangnya kesadaran akan manfaat penggunaan energi terbarukan. Namun, dengan adanya dukungan dari pemerintah dan masyarakat yang semakin sadar akan pentingnya energi terbarukan, prospek pengembangan energi terbarukan di Indonesia semakin cerah.

Dilansir oleh Pemerintah Indonesia, sebagai bagian dari Paris Agreement, Indonesia telah berkomitmen untuk terus memajukan penggunaan energi baru dan terbarukan. Kementerian Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM) mengharapkan penerapan energi terbarukan di Indonesia akan mencapai 25% pada tahun 2025, dan akan meningkat lagi menjadi 36% pada tahun 2050.

Untuk mencapai kemajuan yang berkelanjutan, penting bagi Indonesia untuk terus mengembangkan energi terbarukan dan sustainable technology. Tantangan dan peluang dalam pengembangan energi terbarukan harus terus diidentifikasi, dan faktor-faktor kunci yang mempengaruhi masa depan energi terbarukan dan teknologi berkelanjutan harus dianalisis dan dipertimbangkan.

Pada saat ini penggunaan panel surya sebagai pembangkit listrik sudah mulai banyak digunakan. Salah satu pemanfaatan tenaga surya sebagai pembangkit listrik diterapkan oleh Telkom University dalam program PKM yang dilakukannya di Kampung Padamukti. 

Dengan pengembangan energi terbarukan dan sustainable technology, Indonesia dapat memperkuat dan mencapai pembangunan berkelanjutan yang lebih baik dan lebih cerah. Indonesia memiliki potensi yang besar untuk mengembangkan energi terbarukan, namun masih menghadapi sejumlah tantangan.

Halaman Selanjutnya


BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline