Pemerintah Provinsi DKI Jakarta melakukan kolaborasi antara Dinas Sosial bersama Dinas Olahraga dan Kepemudaan dalam meresmikan Lapangan Multifungsi di Panti Sosial Asuhan Anak Putra Utama 4, Cengkareng, Jakarta Barat pada Jumat (23/2).
Kepala Dinas Sosial DKI Jakarta, Masrokhan menyampaikan, lapangan multifungsi itu bisa memfasilitasi anak-anak binaan yang ada di panti untuk menjadi atlet-atlet nasional maupun internasional.
dokumentasi pribadi
"Aset ini bisa dijadikan modal sosial. Modal ke depan bagi anak-anak binaan kita. Dari sini barangkali ada yang jadi atlet nasional," ungkap Masrokhan saat membuka peresmian Lapangan Multifungsi.dokumentasi pribadi
Masrokhan melanjutkan, pengadaan aset lapangan multifungsi ini memiliki nilai investasi jangka panjang. Karena beberapa tahun ke depan aset ini masih ada dan bisa digunakan.dokumentasi pribadi
Sehingga, katanya, bisa dimanfaatkan untuk mulai mengembangkan sejak dini anak-anak panti untuk bisa disalurkan menjadi atlet-atlet yang berbakat.dokumentasi pribadi
"Potensi anak-anak ini sangat besar. Penanganan yang berkelanjutan tergantung kita. Perlu ada instruktur profesional untuk memfasilitasi anak-anak agar bisa menjadi atlet," kata Masrokhan.dokumentasi pribadi
Keinginan melahirkan atlet itu bukan tidak mungkin. Karena beberapa binaan panti lain milik Dinas Sosial sudah berhasil mendapatkan medali dalam beberapa kejuaraan.
dokumentasi pribadi
"Dari panti disabilitas lahir atlet-atlet renang, ada juga atlet pencak silat dan atlet lainnya. Mereka punya prestasi. Budaya ini perlu dilanjutkan," ujar Marokhan.dokumentasi pribadi
Sementara itu, Kepala Dinas Olahraga dan Kepemudaan DKI Jakarta Rationo mengemukakan, kolaborasi ini bagian dari mewujudkan keinginan Gubernur DKI Jakarta yang peduli terhadap kaum difabel.dokumentasi pribadi
"Ini adalah wujud kolaborasi. Setiap SKPD jalan bareng untuk mewujudkan visi dan misi Gubernur. Lapangan ini diharapkan bisa dimanfaatkan dengan sebaik-baiknya," kata Rationo.dokumentasi pribadi
Selain itu, pihaknya juga terus mendukung kolaborasi dengan Dinas Sosial. Di antaranya mempersilakan anak-anak binaan panti bisa ikut renang di GOR yang menjadi milik Dinas Olahraga dan Kepemudaan.