Dinas Sosial Provinsi DKI Jakarta akan segera meluncurkan program Bantuan Pangan Non Tunai (BNPT) bagi keluarga miskin di lima wilayah kota administrasi Jakarta, program tersebut diberikan kepada Keluarga Penerima Manfaat (KPM) yang memegang Kartu Keluarga Sejahtera (KKS).
Kepala Dinas Sosial Provinsi DKI Jakarta, Masrokhan mengatakan, program ini menjadi salah satu ujung tombak pengentasan kemiskinan di DKI Jakarta.
"Penerima KKS ini merupakan warga miskin DKI yang nantinya dapat mencairkan bantuan non tunai melalui e-Warong dan agen Bank," tandas Masrokhan saat melakukan koordinasi persiapan peluncuran BNPT di DKI Jakarta, Rabu (22/2).
Bimtek Tenaga Kesejahteraan Sosial Kecamatan
Bantuan itu, katanya, senilai Rp.110.000/bulan/KPM, nanti penerima BNPT bisa menukarkannya dengan beras 10 Kg yang seharga Rp.8.500/Kg dan gula 2 Kg yang seharga Rp.12.500/Kg.Berdasarkan data kemiskinan yang dimiliki Dinas Sosial, saat ini ada 214.249 Keluarga Penerima Program by name by address yang akan mendapatkan BNPT, data tersebut telah diserahkan ke Kementerian Sosial agar mereka mendapatkan KKS.
"KKS semacam ATM untuk mencairkan bantuan non tunai itu, jadi bantuan akan sampai langsung ke penerima, si penerima tinggal mencairkannya," kata Masrokhan.
Dalam pembuatan KKS, pemerintah bekerjasama dengan Bank BNI, pada tahap awal ini, BNPT akan diprioritaskan terhadap penerima Program Keluarga Harapan (PKH) yang telah mendapatkan KKS terlebih dahulu.
Sedangkan selain penerima PKH seperti penerima beras sejahtera akan menerima BNPT pada tahap selanjutnya apabila sudah mendapatkan KKS.
Bimtek Tenaga Kesejahteraan Sosial Kecamatan
Sementara itu, Kepala Bidang Pemberdayaan Sosial Dinas Sosial Provinsi DKI Jakarta, Susy Dwi Harini menuturkan, pihaknya telah melakukan koordinasi dengan mengumpulkan petugas untuk memastikan program BNPT ini berjalan sebagaimana mestinya."Kami telah kumpulkan Satuan Pelaksana Sosial Kecamatan DKI Jakarta, Tenaga Kesejahteraan Sosial Kecamatan, dan pendamping PKH untuk menyamakan persepsi dan kesuksesan program BNPT," ujar Rini.
Kerena petugas itu, katanya, akan mendampingi penerima program dan memastikan bantuan itu sampai kepada penerima.