Lihat ke Halaman Asli

din saja

tamat smp

Hikayat Permenungan (36)

Diperbarui: 26 Juli 2024   05:45

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Puisi. Sumber ilustrasi: PEXELS/icon0.com

Semestinya seniman sebagai pelaku persaudaraan individual bagi kehidupan.

Sebab, suasana batin telah terburai, penuh bercak-bercak kebencian, hujat dan caci maki,

hanya karena perbedaan sikap dan pilihan.

Padahal perbedaan itu sunatullah, artinya ketetapan Allah yang tidak boleh dibantah

dan diganti dengan kehendak manusia,

harus seragam seperti kehendak politik.

Kehidupan telah dikuasai dan diatur oleh nafsu politik,

kita harus berani menolaknya,

agar tidak dijadikan hamba sahaya yang tak berdaya sama sekali.




BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline