Lihat ke Halaman Asli

Jiwa yang Perih…

Diperbarui: 24 Juni 2015   18:04

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Puisi. Sumber ilustrasi: PEXELS/icon0.com

Jiwa yang Perih…

Jiwa ini merintih perih…

Kenapa? Apa Karena Aku?

Bukan.

Karena Dia?

Bukan.

Karena Mereka?

Bukan juga.

Apa, karena kami?

Bukan sama sekali.

Lantas karena siapa?

Bukan karena siapa-siapa.

Lho? Katamu jiwamu perih?

Iya. Aku memang berkata demikian.

Lantas?

Aku tidak ingin menyalahkan siapa-siapa atas keperihan jiwaku ini.

Janganlah sekali-kali menyalahkan seseorang jika jiwamu perih.

Dan ingatlah, Jangan pernah mengkambinghitamkan siapa, apa, dimana, kapan, bagaimana, dan kenapa jiwamu itu perih.

Karena sesungguhnya jiwamu itu perih, karena ulahmu sendiri.

………





BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline