Sebagai seorang guru sesuai komitmen dan tujuan dari awal untuk membangun generasi emas harus terus diimplementasikan dengan tepat. Guru yang dibutuhkan adalah guru yang memiliki softskill dan hardskill yang tinggi. Softskill dan hardskill guru harus dikembangkan dengan benar. Mengajar tidak hanya sekedar mengajar dengan masuk kelas lalu mengajar dari awal hingga akhir pembelajaran. Guru seperti itu, tentunya guru yang tidak dapat ditiru. Seorang guru dalam mengajar tidak hanya mengajar di kelas namun juga dekat dengan peserta didik karena hasil kreativitas dan inovatif pembelajaran yang di lakukannya.
Guru kreatif dan inovatif menjadi salah satu kunci utama dalam keberhasilan Pendidikan di Indonesia. Pendidikan lebih maju dan berkembang dengan lahirnya kreasi baru dan pembelajaran baru yang berbeda dari sebelumnya. Pendidik maupun peserta harus dapat beradaptasi dengan perubahan teknologi di zaman sekarang. Pengembangan baru dari berbagai aspek pendidikan yang dilakukan guru, meliputi bahan ajar, media pembelajaran, maupun strategi dan metode mengajar yang inovasi.
Sebenarnya seberapa penting guru harus kreatif dan inovatif? Dalam era digital yang berkembang di abad XXI sekarang, seorang pendidik dituntuk untuk menciptakan pembelajaran menarik. Guru dituntut menguasai teknologi dan mengembangkan pembelajaran dengan teknologi. Hal ini dikarenakan di era sekarang, Peserta didik tidak dapat di lepaskan dari digital sehari-hari. Peserta didik lebih mudah bosan dalam belajar apabila pembelajaran tidak menarik. Antuasias dan semangat peserta didik tidak ada kecuali dalam diri mereka sendiri menyukai mata pelajaran tersebut.
Pembelajaran kreatif yang di lakukan guru untuk menumbuhkan minat dan semangat belajar peserta didik. Pembelajaran yang dilakukan disesuaikan kebutuhan peserta didik. Guru harus mampu memahami karakteristik peserta didik terlebih dahulu apa yang dibutuhkan dan kemudian menemukan solusi yang tepat untuk mengatasinya. Solusi yang dihasilkan guru tentunya unik dan tepat bagi peserta didiknya. Dari solusi yang unik tersebut menghasilkan inovasi-inovasi pembelajaran yang baru.
Manfaat apa saja yang dieproleh jika guru itu kreatif dan inovatif? Tentu banyak. Sorang guru jika kreatif dan inovatif di dalam pembelajaran maka akan lebih disukai dan dinanti peserta didik kehadirannya. Tujuan pembelajaran guru lebih mudah dicapai, peserta didik lebih aktif di dalam pembelajaran sehingga suasana pembelajaran kondusif. Apa Cuma itu saja? Jelas tidak. Manfaat lainnya adalah saat seorang guru kreatif dan ivovatif di era digital berdampak baik pada penguasaan digital peserta didik. Semula peserta didik kurang dapat memahami digital mengalami peningkatan penguaan digital dari pembelajaran yang dilakukannya.
Dalam perkembangan era sekarang, kemampuan peserta didik harus juga mengalami peningkatan. Pendidikan sejalan dengan pengembangan kepribadian peserta didiknya. Peserta didik dapat berpikir kritis dan memperluas cakrawala keilmuannya dengan pembelajaran yang di lakukan seorang guru. Peserta didik menfaatkannya media teknologi melalui gawai yang dimiliki. Kebiasaan pemanfaatan yang dilakukan guru dengan mengkolaborasikan aktivitas melalui gawai memberikan dampak yang positif. Gawai yang setiap harinya digunakan untuk menjelajah sosial media, seperti whatsapp, facebook, Instagram, twitter, youtubu, line, telegram dan lain-lain dapat menjadi gawai yang digunakan dalam pembelajaran menarik.
Teknologi sekarang banyak menghasilkan teknologi pembelajaran yang beragam untuk membantu guru. Pemanfaatan teknologi pembelajaran yang digunakan guru selain menggunakan kahoot juga dapat dengan wordwall, zoom, google meet, classroom, dan masih banyak lagi. Dalam penggunaan teknologi sesuai perangkat pembelajaran yang dibuatnya. Semua perangkat pembelajaran saling berkolaborasi untuk menciptakan pembelajaran yang efektif dan efisien.
Mata pelajaran Bahasa Indonesia salah satu mata pelajaran yang harus ada inovasi-inovasi baru. Guru bahasa Indonesia harus berpikir kritis untuk mengembangkan pembelajaran menarik agar peserta didik tidak bosan. Pembelajaran menarik ini tentunya menggunakan metode dan strategi pembelajaran yang sudah di pikirkan sebelumnya. Guru bahasa inovasi berpikiri kritis sesuai dengan kemampuan softskill dan hard skill yang dimiliki untuk mengembangkan pembelajaran yang akan dilakukan.
Pembelajaran kreatif dan inovatif dalam pembelajaran bahasa Indonesia dapat dilakukan dengan berbagai hal. Apa saja sih contoh aktivitas menarik di dalam pembelajaran bahasa Indonesia? Menggunakan media pembelajaran yang unik. Contoh pembelajaran kreatif dan inovatif yang menggunakan teknologi seperti guru menjelaskan materi menggunakan perangkat laptop dan proyektor. Materi tersebut dapat dilakukan dnegan penggunaan PPT, permainan, maupun video pembelajaran. Aktivitas yang dapat dilakukan peserta didik dalam pembelajaran adalah peserta didik terlibat langsung dengan bermain kuis menggunakan aplikasi Kahoot yang pertanyaan kuis seputar materi pembelajaran yang di lakukan. Guru memafaatkan gawai peserta didik untuk mempelajari materi dengan kuis yang di buat.
Dari penjelasan terbut, maka dapat di simpulkan menjadi guru kreatif dan inovatif itu penting. Pengembangan diri yang dilakukan guru harus sesuai perkembangan zaman. Guru dituntut untuk menciptakan pembelajaran yang terarah. Tujuan utama pembelajaran kreatif dan inovatif adalah tujuan pembelajaran dapat tercapai dan peserta didik menguasai materi pembelajaran dengan aktivitas menarik.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H