Lihat ke Halaman Asli

Fakta menarik tentang Gunung aseupan

Diperbarui: 11 Desember 2024   17:44

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Hobi. Sumber ilustrasi: FREEPIK/Rawpixel

Gunung aseupan adalah gunung yang terletak di Kecamatan Pulosari, Kabupaten Pandeglang, Provinsi Banten, sekitar 18 km sebelah barat dari pusat kota Pandeglang. Puncak Gunung Aseupan, yang berada pada ketinggian 1.174 mdpl, memiliki luas kawasan sekitar 8.095 hektare. 

Terdapat dua rute pendakian menuju Gunung Aseupan, yaitu jalur selatan dan jalur barat. Jalur selatan dapat ditempuh dari Kota Serang menuju Kabupaten Pandeglang. Dari Kota Pandeglang, perjalanan dilanjutkan melalui Jalan Raya Pandeglang-Labuan melewati Kecamatan Mandalawangi dan Kecamatan Pulosari sampai di Kampung Pasir kondang

 Wilayah bagian barat bisa dijangkau melalui Jalan Raya Merak-Labuan melewati kawasan wisata Pantai Anyer dan Pantai Carita sampai di Gerbang Wisata Air Terjun Curug Gendang

Lama pendakian Gunung Aseupan bisa bervariasi, tergantung jalur pendakian yang dipilih dan tingkat keahlian pendaki. Secara umum, rentang waktu yang diperlukan untuk mencapai puncak Gunung Aseupan dari basecamp berkisar antara 4 sampai 8 jam.

Beberapa faktor, seperti kondisi cuaca, kesehatan fisik pendaki, dan jalur pendakian yang diambil dapat memengaruhi total durasi pendakian. Sebelum memulai pendakian, disarankan untuk memperoleh informasi terkini mengenai rute, keadaan jalur, dan persiapan yang diperlukan untuk memastikan pengalaman mendaki yang aman dan menyenangkan.

 Dari pos kedua untuk mencapai puncak tertinggi Gunung Aseupan tidak begitu jauh, namun karena trek menanjak, perjalanannya akan memakan banyak waktu. Puncak Gunung Aseupan sendiri tidak murni berbentuk puncak, tapi lebih berbentuk, seperti gundukan tanah yang menjulang di punggung gunung

 Meski Gunung Aseupan tidak begitu tinggi, trek di awal cukup berat dan rapat. Pendakian menanjak dan masih berupa kawasan terbuka khas perkebunan. Sebelum mencapai pos kedua, terdapat spot bebatuan

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H




BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline