Sejak awal debat, aku perhatikan dengan seksama setiap kata yang meluncur dari setiap capres dalam menjawab pertanyaannya baik dari panelis atau pun dari kompetitornya. Debat memang terlihat tidak imbang, Prabowo lebih unggul pada debat malam ini, kata katanya taktis dan wawasannya memang terlihat jauh di atas Jokowidodo. Ditambah lagi Prabowo coba terus menggali ide ide cemerlang Jokowi, dengan mengajukan pertanyaan pertanyaan yang memang menjadi ganjalan bagi dirinya, dalam membuat keputsan nantinya. Mimik muka prabowo pun terlihat ketika dirinya tertarik dengan ide ide yang dikeluarkan oleh Jokowi. Ketika Prabowo mendengar ide cemerlang, dirinya akan mengangguk angguk, tapi bila dia merasa jawaban Jokowi sangat dangkal maka dia akan melengos dan tak perhatikan apa yang Jokowi ungkapkan atas pertanyaan yang dia berikan padanya.
Tapi ada satu hal menarik yang menjadi pertanyaan dari hati saya, jokowi selalu fokus pada pembangunan daerah dan tak beranjak dari situ. Dan Jokowi mampu menunjukkan dirinya tetap pada jati dirinya, yaitu merakyat. Jokowi mampu mengeluarkan kata katanya yang memang diharapkan oleh penduduk desa. Jokowi tak pernah berbicara masalah investasi pajak, atau infrastruktur, dia hanya fokus pada masalah pendidikan dan kesehatan, dan dia pun mempersiapkan membawa dua kartu tersebut untuk diperlihatkan kepada khalayak. Jokowimemang terlihat kurang elegan daripada Prabowo Subianto dalam debat capres malam ini, namun jokowi mampu mengangkat elektabilitas dirinya di mata orang orang daerah, karena setiap pernyataannya adalah solusi yang diharapkan oleh orang orang di daerah, yaitu pendidikan dan kesehatan gratis. Pintarnya Jokowi memanfaatkan moment debat ini sebagai saran kampanyenya, dengan bahasanya yang mudah dimengerti, dan program program yang memang diinginkan rakyat di daerah, Jokowi telah mampu memenangkan debat malam ini di mata penduduk yang ada di daerah daerah.
