Lihat ke Halaman Asli

Dini Septiani

Mahasiswa Akuntansi S1 Universitas Pamulang

Fenomena Pengaruh Komunikasi Kekinian terhadap Komunikasi Bahasa Indonesia di Kalangan Anak Remaja

Diperbarui: 11 Desember 2022   06:44

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Ilmu Sosbud dan Agama. Sumber ilustrasi: PEXELS

Bahasa indonesia ialah bahasa resmi di negara indonesia, yang membantu kita untuk berkomunikasi dengan baik dan benar yang di lakukan di rumah, kampus, tempat kerja atau dimanapun.

Kita mempelajari dan mengetahui komunikasi menggunakan bahasa indonesia sejak kecil, Pada saat komunikasi bahasa indonesia terdengar sangat mudah tetapi kenyataanya terkadang binggung ucapan apa yang cocok sesuai dengan topik yang di bicarakan.

Kenapa ko bisa binggung? karena komunikasi bahasa indonesia sudah tercampur dengan komunikasi kekinian yang menggunakan bahasa gaul seperti : ngab artinya bang, sabi artinya bisa, kuy artinya yuk atau ajakan, garing artinya tidak lucu dan masih banyak bahasa gaul yang sudah menyebar luas dengan cepat yang sering kita pakai di kehidupan sehari-hari sehingga kita sudah terbiasa mendengarnya.

Harus mempunyai batasan  dalam menggunakan komunikasi kekinian bahasa gaul, jangan sampai memudarkan apalagi menghilangkan komunikasi bahasa indonesia, karena komunikasi bahasa indonesia sangat bagus dan unik membuat kita bangga sebagai pemakai bahasa indonesia dan untuk kita semua wajib mempertahankan komunikasi bahasa indonesia.

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H




BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline