"Tentang Kata dan Luka"
Oleh: Dini Meilani
Tuan, izinkan aku menggoreskan tinta pada lembaran kertas yang tak bernyawa
Untuk melukiskan perasaanku lewat kata
Kemarin, aku bercermin menatap bayangku
Berpikir dan terus bertanya
Bisakah aku gapai bahagia walau dengan segala cacatku yang ada?
Bisakah aku menggapai suka tanpa harus melewati banyak duka?
Orang-orang senantiasa berkata,
Luka adalah ujian hidup yang biasa
Tapi mereka lupa, bahwa tak setiap manusia memiliki hati sekuat baja
Kalau boleh ku ungkapkan sebuah fakta