Lihat ke Halaman Asli

Malaikat Tak Bersayap

Diperbarui: 26 Juni 2015   16:11

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Puisi. Sumber ilustrasi: PEXELS/icon0.com

MALAIKAT TAK BERSAYAP

teruntuk engkau, malaikat tak bersayapku... Hariku indah ketika kau ada... Dan tetap indah ketika kau tetap di sampingku Duniaku tetap cerah ketika tawamu menghiasinya... Hidupku tetap berwarna ketika kamu yang melukisnya... teruntuk engkau, malaikat tak bersayapku... Sesaat lalu, kau dapatkan kembali sayapmu Dan (dengan) sekali kepakannya... kau muramkan duniaku kau kelamkan hidupku dan kau sendukan kebahagiaanku... teruntuk engkau, malaikat tak bersayapku... Ku ikhlaskan engkau terbang... dengan sayapmu itu dengan senyum dan tawamu... hingga pada saatnya nanti, saat sayap itu tak kan bisa lagi mengepak.. saat senyum dan tawa itu tak kan bisa lagi mengembang... kau kembali padaku 30 july 2009 .:dindutz:.

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H




BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline