Lihat ke Halaman Asli

Mengapresiasi Seni Drama

Diperbarui: 3 Juni 2016   09:17

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Humaniora. Sumber ilustrasi: PEXELS/San Fermin Pamplona

Drama merupakan sebuah seni. Penulis bebas menuliskan ide cerita yang ada dalam pikirannya. Drama sendiri memiliki alur cerita, yaitu diawali dengan eksposisi, komplikasi, klimaks, resolusi, dan kesimpulan. Puncak cerita drama sendiri ada pada klimaks. Mengapresiasi seni drama berarti memberikan penilaian terhadap seni drama itu sendiri. Memberikan penilaian drama dapat dinilai dari berbagai bagian. Dilihat dari proses pementasan drama dan cara pengarang untuk menyampaikan pesan dramanya tersebut. Ada drama yang meliki pesan tersurat. Langsung disampaikan pengarang melalui tokoh-tokohnya. Biasanya disampaikan dibagian akhir drama. Ada juga yang disampaikannya secara tersirat. Penonton diharapkan dapat mengetahui pesan drama dengan melihat kejadian-kejadian dalam drama.

#ER

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H




BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline