Lihat ke Halaman Asli

Dinar Febri Budiman

Aku tak pernah mencela hujan karena yang ku harap reda itu kecewamu

Yang Ingin Ku Cinta

Diperbarui: 4 Februari 2022   23:00

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Ilustrasi:Phentonium

Aku terlahir biasa dari keluarga sederhana.

Selalu ditirikan oleh dunia dan diragukan mendapatkan segalanya.

Maka aku berharap bertemu wanita yang setia saat aku kian redup,

dan Dia berujar padaku dengan tutur kata :

"Mas bagaimana mungkin saat bersama mu, aku takut akan menjalani hari yang redup dari cahaya matahari dan jauh dari pelangi ? bukankah cinta itu memang buta mas?"

Ini adalah taburan doa ku dengan sederhana pinta tanpa meragukan Tuhan.

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H




BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline