Kehidupan dimulai dari tarikan napas pertama hingga embusan napas terakhir. Kesibukan yang tak henti terkadang membuat kita melupakan bahwa sesungguhnya perjalanan kehidupan senantiasa bergulir bersama tarikan dan embusan napas. Kadang kita tidak lagi menyadari betapa pentingnya napas hingga kita tersadarkan saat kita mulai mengalami berbagai masalah kesehatan. Tidak banyak orang yang menyadari atau diajarkan bagaimana napas dapat mentrasformasi diri kita.
Di buku ini, Ineke & Dinari menceritakan perjalanan dan pengalaman healing yang mereka alami melalui napas. Perjalanan yang juga membawa mereka menjadi fasilitator breathwork trauma release. Buku ini dimunculkan untuk mengajak para pembaca kembali menyadari bahwa napas adalah anugerah istimewa. Napas tidak hanya menghidupkan tubuh fisik namun juga menghubungkan kita dengan Sang Illahi. Dalam sehari, kita menarik dan mengembuskan napas sebanyak lebih kurang 20.000 kali, dan dalam setiap siklus pernapasan ini kita sesungguhnya telah diberi kesempatan yang tidak terbatas untuk memanfaatkannya secara optimal.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H