Pengembangan Usaha Mikro Kecil dan Menengah (UMKM) adalah suatu upaya yang dilakukan pemerintah, dunia usaha dan masyarakat untuk memberdayakan usaha Mikro Kecil dan Menengah melalui pemberian fasilitas , bimbingan, pendampingan , bantuan perkuatan dan untuk menumbuhkan dan juga meningkatkan kemampuan serta daya saing para UMKM .
Begitu banyak permasalahan yang dihadapi oleh para UMKM apalagi ditengah pandemi seperti ini berdampak ke segala sektor , termasuk sektor ekonomi. Hal ini dirasakan secara signifikan oleh para pelaku Usaha Mikro , Kecil dan Menengah yang mengalami krisis ekonomi. Pasalnya, Menurunnya daya beli masyarakat akibat pandemi ini sangat berpengaruh terhadap keberlangsungan usaha UMKM .
Contoh permasalahannya yaitu seperti penurunan penjualan , permodalan , distribusi terhambat , kesulitan bahan baku , produksi menurun dan yang paling parah yaitu banyak para buruh yang terkena PHK , hal ini pun menjadi ancaman bagi perekonomian nasional. UMKM sebagai penggerak ekonomi domestik dan penyerap tenaga kerja tengah mengahadapi penurunan produktivitas yang berakibat pada penurunan profit secara signifikan .
Prospek dan pengembangan pada UMKM kelontongan / toko-toko untuk daerah cisolok pelabuhan ratu misalnya, saat ini memiliki beberapa masalah baik itu eksternal maupun internal pada masa pandemi ini . namun , tidak menutup kemungkinan untuk bisa berkembang dan memiliki prospek melewati batas wilayahnya , tetapi pasti akan membutuhkan waktu yang sangat lama jika dilihat dari akar permasalahannya . Nah berikut ini ada Lima upaya pengembangan Usaha Mikro Kecil Menengah diantaranya yaitu :
1. Memahami Jenis Usaha yang Sedang Dilakoni
Tentu saja hal yang harus pertama dilakukan dan diperhatikan ketika mengembangkan usaha adalah dengan memahami jenis usaha yang akan atau sedang dilakoni. Membuat dan mengembangkan jenis usaha dengan pemahaman yang benar akan membuat para pebisnis atau para pengusaha mampu melihat banyak kemungkinan-kemungkinan peluang atau kerugian didalamnya .
2. Mempersiapkan Strategi Operasional yang Baik
Para pelaku bisnis di wilayah cisolok ini biasanya akan merencanakan suatu strategi dalam operasional kerja (SOP) , karyawan dan pengembangan produk bisnisnya . Strategi operasional yang dibuat oleh para pengusaha di wilayah cisolok ini juga didasarkan pada kemampuan dan kebutuhan pada usahanya sendiri agar strategi yang dibuat itu tepat sasaran dan efektif.
3. Meningkatkan Kinerja Setiap Saat
Para pengusaha di wilayah Cisolok selalu berupaya meningkatkan bisnisnya agar semakin maju , maka tentu saja peningkatan kinerjanya juga harus dilakukan setiap saat. Mereka tidak pernah bosan dalam berinovasi meskipun ada saja yang gagal dan akhirnya gulung tikar namun , para pelaku usaha maupun karyawannya selalu membuat peningkatan kerja dengan membuat semangat pengembangan terhadap diri sendiri dalam usaha untuk meningkatkan kualitas diri .