Aku menanti-Mu
Wahai kau bunga yang tidak pernah layu
Sekalipun tertutup embun dan hamparan debu
Sekalipun tertimpa badai dan kehancuran semesta
Keindahanmu tiada pernah sirna
Aku menanti-Mu
Sumber air yang tak pernah mengering
Yang membuat sungai-sungai memancar diatas bukit dan tebing
Engkaulah mata air yang membual ditengah padang pasir
Tempat orang-orang miskin dan dahaga mencari air