Lihat ke Halaman Asli

DINA AMELIA

Mahasiswa Program studi komunikasi penyiaran islam

Budidaya Kebun Melon di Destinasi Wisata Kuliner Kebon Ayu Lombok Barat

Diperbarui: 21 Juni 2024   19:12

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

sumber gambar: www.youtube.com/@ruslombok

Gerung,Lobar, NTB- Desa Kebon Ayu di Kecamatan Gerung, Kabupaten Lombok Barat, kini dikenal sebagai destinasi wisata agrowisata dengan budidaya kebun melon, khususnya jenis Golden Melon. Selain terkenal dengan jembatan gantung peninggalan kolonial, desa ini juga menawarkan pengalaman unik bagi wisatawan yang ingin merasakan sensasi memetik dan mencicipi buah melon langsung dari kebunnya.

 Budidaya melon di Kebon Ayu tidak sembarangan. Melon yang ditanam adalah jenis Golden Melon, yang merupakan varietas premium dengan rasa manis dan tekstur yang lembut. Proses penanaman dan perawatannya dilakukan dengan cermat untuk memastikan kualitas buah yang tinggi. Para pengunjung dapat memetik buah melon sendiri dengan harga yang terjangkau, yaitu sekitar Rp 20.000 per kilogram.

Selain menikmati golden melon, pengunjung juga dapat menikmati berbagai kuliner tradisional khas Lombok. Wisata kuliner di Kebon Ayu menawarkan berbagai makanan lokal seperti satai bulayak, urap-urap, serabi, dan lain-lain dengan harga yang sangat terjangkau, berkisar antara Rp 5.000 hingga Rp 15.000 per porsi.

Desa ini juga menjadi tempat yang ideal untuk berfoto dengan latar kebun melon yang berwarna kuning cerah.

“semoga tetap ramai seperti ini, soalnya banyak yang untung kayak pedagang terutama kan,petani nya yang sering keluar negri bolak balik malaysia jadi sekarang menetap kerja disini, semoga tetap berlanjut lah pengunjungnya tetap ada” ujar Marni pembudidaya Melon (09/06/2024)

Kebun melon Kebon Ayu tak hanya menawarkan pengalaman memetik melon, tetapi juga menjadi tempat edukasi yang menarik. Pengunjung dapat mengikuti kelas singkat tentang cara menanam melon hidroponik, mempelajari teknik-teknik yang digunakan untuk menghasilkan melon berkualitas tinggi.

Secara keseluruhan, Desa Kebon Ayu di Lombok Barat tidak hanya menawarkan keindahan alam dan pengalaman memetik buah, tetapi juga kekayaan budaya dan kuliner yang membuatnya menjadi destinasi wisata yang menarik untuk dikunjungi.

“Saya sudah tiga kali kesini tapi belum pernah coba buah melon nya, baru makanan nya saja, nah hari ini mau beli tapi tinggal dua minggu berbuah” ujar Nunung pengunjung desa wisata kebon ayu (09/06/2024)

sumber gambar: www.youtube.com/@ruslombok

Memasuki kawasan kebun melon Kebon Ayu, pengunjung akan disambut dengan hamparan luas tanaman melon yang tersusun rapi dalam sistem hidroponik. Berbeda dengan metode tanam konvensional, hidroponik memungkinkan melon tumbuh tanpa menggunakan tanah, melainkan dengan air yang kaya nutrisi. Hal ini menghasilkan melon yang lebih berkualitas, bebas dari hama dan penyakit tanah, serta ramah lingkungan.

Halaman Selanjutnya


BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline