Lihat ke Halaman Asli

Struktur Kepribadian Seseorang Berdasarkan Teori Psikoanalisis dari Sigmund Freud

Diperbarui: 17 Juni 2015   09:27

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Gadget. Sumber ilustrasi: PEXELS/ThisIsEngineering

Kali ini saya akan sedikit membahas tentang struktur kepribadian seseorang berdasarkan Teori Psikoanalisis Sigmund Freud.Sigmund freud beranggapan bahwa apa yang terjadi pada manusia saat ini dipengaruhi oleh masa lalunya.

Freud sendiri mencetuskan teori bahwa struktur kepribadian seseorang terdiri atas 3 hal yaitu, id, ego, dan superego.Saya akan sedikit membahas tentang cara kerja ketiganya.

Id sendiri bekerjadengan prinsip kesenangan,pencapai kepuasan secara cepa. Dengan kata lain id sendiri bisa sajamelampauiatau melewati norma yang ada untuk mendapatkan apa yang diinginkan demi mencapai kepuasaan yang dibutuhkan seseorang.

Sedangkan ego sendiri mempertimbangkan norma yang ada dengan keinginan akan pemuasan dan menampilkannya dikenyataan dengan cara yang diterima masyarakat, dengan kata lain ego sendiri akan menghadapi pertentangan antara id dan superego sebelum ditampilkan di kenyataan.

Superego bekerja berdasarkan moral dan larangan yang menghambat keingan dan naluri-naluri yang menjadi prinsip id.

Sebagai contoh saat anda merasa kantuk dan sedang berada di suasana rapat lalu ingin segera tidur maka id akan bekerja untuk memenuhi keingan anda agar segera tidur, tetapi superego akan menghambat keinginan  tersebut agar menahan kantuk karena anda sedang berada di tengah-tengah suasana rapat yang formal, tugas dari ego adalah menerima pertentangan keduanya dan mempertimbangkan keputasan yang akan dambil seperti meminta ijin  keluar ruangan rapat sebentar untuk mencuci muka atau memesan kopi.

Nah, itulah sedikit dari yang bisa saya jelaskan kepada anda tentang Teori psikoanalisis dari Sigmund Freud mngenai id, ego, dan superego. Pasti bebrapa diantaranya pernah anda alami.

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H




BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline