Lihat ke Halaman Asli

Dimas Jayadinekat

Author, Freelance Script Writer, Public Speaker, Enterpreneur Coach

Haruskah Negara Ini Meniru Timnas PSSI, Berhasil Maju Setelah Memanggil Diaspora?

Diperbarui: 10 September 2024   06:28

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Foto oleh Tom Fisk: https://www.pexels.com/id-id/foto/foto-udara-lapangan-sepakbola-3459633/ 

Sepakbola Indonesia sedang naik daun setelah aneka gebrakan Timnas PSSI yang dilatih oleh Shin Tae-yong dianggap berhasil.

Terutama saat Jumat, (6/09/2024), timnas PSSI berhasil menahan seri Timnas Arab Saudi dan juga membuat "jengkel" Roberto Mancini sang pelatih kawakan dunia itu.

Bahkan Mancini "terpaksa" memberikan pujian atas keterkejutannya melihat permainan timnas PSSI yang sudah berkembang sangat pesat.

Sebagai rakyat biasa yang menggemari sepakbola, saya pun sepakat dengan pendapat Mancini, bahkan FIFA yang sudah seringkali melayangkan pujiannya di media.

Saya sudah lama sekali tidak menyaksikan pertandingan sepakbola, terutama timnas, karena kebetulan setiap saya nonton, selalu kalah.

Namun sejak era pelatih Indra Sjafri dan kemudian sekarang Shin Tae-yong, saya sangat bersemangat karena ditangan mereka Timnas berubah pesat.

Banyak yang menganggap semua ini terjadi karena adanya naturalisasi dan diaspora pemain asing kita, sayangnya kedua istilah itu kerap kurang dipahami perbedaannya. Sebenarnya seperti apa sih?

Naturalisasi adalah proses hukum yang memungkinkan Warga Negara Asing (WNA) untuk menjadi Warga Negara Indonesia (WNI). Naturalisasi bisa dilakukan dengan mengajukan permohonan kepada Kementerian Hukum dan HAM. 

Diaspora Indonesia adalah masyarakat Indonesia yang tinggal di luar negeri, termasuk warga negara Indonesia (WNI) dan keturunan Indonesia. 

Diaspora Indonesia dapat dibagi menjadi beberapa kelompok, yaitu:

  • WNI yang tinggal di luar negeri dan masih memiliki paspor Indonesia
  • WNI yang telah menjadi Warga Negara Asing (WNA) dan tidak lagi memiliki paspor Indonesia
  • WNA yang memiliki garis keturunan Indonesia

Diaspora Indonesia dapat berperan sebagai agen promosi Indonesia di luar negeri. Dengan demikian, citra Indonesia di pasar luar negeri dapat terangkat.

Halaman Selanjutnya


BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline