Seringkali beberapa dari kita merasa insecure pada diri kita sendiri terutama pada penampilan fisik. Apalagi di era sosial media yang setiap hari ada saja bahan untuk insecure pada diri sendiri. Nah, kebiasaan insecure pada diri sendiri ini sering juga disebut body dysmorphia. Lantas apa body dysmorphia sebenarnya?
Dikutip dari berbagai sumber body dysmorphia ialah salah satu gangguan kesehatan mental dimana penderitanya akan fokus pada kekurangan pada tubuhnya meskipun kekurangan tersebut sangat kecil bahkan orang lain tidak menyadarinya. Mereka yang mengalami body dysmorphia akan berulang kali melihat cermin untuk memperhatikan bagian tubuh yang mereka anggap kurang.
Mereka yang mengalami body dysmorphia juga memiliki stigma bahwa orang lain selalu memperhatikan kekurangannya daripada sisi lain dari dirinya. Mereka juga kerap kali menyembunyikan bagian yang mereka anggap kurang hingga berulang kali memeriksa bagian tubuh tersebut.
Kondisi tersebut tentunya bisa menganggu aktivitas sehari-hari.Kamu bisa banget konsultasi ke tenaga kesehatan agar mendapatkan penanganan. Setiap orang memang memiliki kekurangan dan kelebihan masing-masing termasuk kamu. Kamu bisa banget untuk optimalkan kelebihan kamu,ya agar tidak terlalu fokus pada kekurangan.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H