Lihat ke Halaman Asli

Dimas Ageng Pangestu

Mahasiswa Universitas Diponegoro

Mahasiswa KKN UNDIP Memberikan Penyuluhan terkait SOP Penanggulangan Becana Kebakaran

Diperbarui: 13 Februari 2024   00:21

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Alat Pembakar Sampah Minim Asap (Progam Multidisplin)/dok. pri

Mahasiswa KKN TIM I UNDIP Desa Gosono, Kecamatan Wonosegoro, Boyolali melakukan penyuluhan mengenai SOP penanggulangan bencana kebakaran di Desa Gosono pada hari Kamis tanggal (08/02/2024).

Desa Gosono terletak pada Kecamatan Wonosegoro, Kabupaten Boyolali, dengan luas 379 Ha yang terdiri dari 3 dusun yaitu Dusun Gosono, Dusun Bedoyo, dan Dusun Kedungliwung, 3 RW, dan 16 RT.

Setelah melakukan banyak survey mengelilingi Desa Gosono dan menyusuri setiap Dusun dan mewawancarai kepala dusun, kami menemukan potensi masalah yaitu terkait sampah. Desa Gosono masih mengolah sampah dengan cara dibakar dan dibuang di Sungai. Berbeda dengan desa lain, alasan di desa tersebut masih mengolah sampahnya dengan cara dibakar karena di sana masih banyak lahan kosong sehingga polusi udara tidak begitu mengganggu mereka.

Uraian di atas dapat disimpulkan hal tersebut bisa berpotensi terjadinya kebakaran sehingga kami harus memberikan edukasi mengenai SOP penanggulangan bencana kebakaran terhadap warga desa.

Dimas Ageng Pangestu, salah satu mahasiswa KKN UNDIP jurusan Teknik Perkapalan berupaya membuat program penyuluhan tersebut kepada warga Desa Gosono. Program dilaksanakan sembari melakukan demonstrasi pemakaian alat pembakar sampah minim asap yang merupakan program multidisplin tim kami.

Demonstrasi Pemakaian Alat Pembakar Sampah Minim Asap/dok. pri

Penyuluhan dilakukan dengan cara membuat poster berukuran A3 yang  berisi informasi tentang bagaimana penanggulangan bencana kebakaran. Kemudian mahasiswa ceramah secara langsung di depan warga desa yang sedang  menyaksikan.

Poster Penanggulangan Kebakaran/dok. pri

Harapan kami dengan adanya penyuluhan tersebut bisa memberi edukasi kepada warga di Desa Gosono apabila terjadi kebakaran bisa melakukan Langkah-langkah yang tepat untuk memadamkan api.

Foto Bersama Kadus (Kepala Dusun)/dok. pri

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H




BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline