Hati-hati nih, bagi kamu yang sering tidur larut malam atau biasanya disebut dengan begadang. Kurang tidur itu dapat berpengaruh terhadap banyak hal, karena secara normal manusia harus tidur minimal delapan jam perhari. Nah, dalam kasus begadang ini biasanya jam tidur kita bisa kurang dari enam jam. Tubuh perlu istirahat yang cukup untuk memperbaiki metabolisme setelah melakukan aktivitas sehari-hari.
Sebaiknya tidur dilakukan secara seimbang, tidak kurang atau pun lebih dari waktu tidur yang baik karena pengaruhnya sama-sama besar bagi kesehatan tubuh kita. Dengan tidur yang cukup di waktu yang baik dapat merileksasikan pikiran kita, sehingga saat bangun tubuh menjadi lebih fresh dan kembali fit siap melaksanakan aktivitas keseharian.
Kebiasaan begadang dapat beresiko tinggi mengidap penyakit jantung, hipertensi, obesitas, bahkan kematian diusia muda karena terserang stroke. Sedangkan ketika kita tidur lebih lama itu dapat menyebabkan gejala awal terjadinya gangguan kesehatan. Bagi kamu yang sering begadang tentunya jam tidur berantakan dan tidak memenuhi waktu minimal delapan jam perhari.
Contoh beberapa hal yang dapat timbul ketika kamu kurang tidur diantaranya tingkat konsentrasi yang menurun, sulit untuk fokus, merasa lesu dan mengantuk, tidak bersemangat, hingga emosi yang tidak stabil. Orang yang sering begadang, secara tidak langsung egois terhadap diri sendiri karena ketika kita tidur itu tubuh berproses memproduksi sel-sel baru didalamnya, dan saat begadang berarti kita mencegah tubuh untuk melakukan proses tersebut.
Orang yang keseringan begadang dan tidak merawat dirinya dapat terlihat dari fisiknya seperti kantung mata yang menghitam dan berkantong, mata merah, dan wajah khas orang bangun tidur sangat terlihat meskipun sudah mandi dan cuci muka.
Sekarang bagi kamu yang masih sering begadang, simak dulu nih efek buruk yang harus diwaspadai.
Pertama, dapat menyebabkan resiko penyakit jangka panjang seperti jantung, hipertensi, diabetes, hingga obesitas. Tekanan darah tinggi (hipertensi) ini menjadi penyebab munculnya penyakit seperti stroke, serangan jantung, hingga gagal jantung. Kemudian juga orang yang begadang rentan terhadap obesitas, dan obesitas ini berkaitan erat dengan diabetes.
Biasanya orang-orang yang begadang ketika larut malam merasakan lapar dan akan menjadi kebiasaan makan saat tengah malam. Obesitas ini terjadi karena metabolisme tubuh yang lambat dan hormon mengalami penurunan akibat kurang tidur.
Kedua, stress dan depresi dapat timbul disebabkan karena begadang. Kurang tidur juga dapat mengganggu kesehatan pada aspek psikologis, seperti pikiran yang tidak tenang, cenderung gelisah, dan emosi yang tidak stabil.
Ketiga, begadang dapat melemahkan sistem imun tubuh kita. Ketika tidur tubuh akan memproduksi sitokin yang bisa membantu melawan bakteri dan virus, sehingga sistem imun bisa memberikan energi agar tubuh tidak mudah terserang penyakit. Jika kurang tidur, maka sistem kekebalan tubuh tidak bekerja secara maksimal dan akibatnya tubuh lebih mudah terserang penyakit.