Lihat ke Halaman Asli

[Puisi] Sepanjang Pagi Hujan Berayun

Diperbarui: 19 Maret 2021   06:01

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

pixabay.com

Pagi-pagi sekali aku pergi
Menggenggam lelah sisa kemarin
Jalanan berselimut sisa hujan semalam
Pagi-pagi sekali hujan datang lagi

Payungku adalah teratai
Ketika tiba-tiba hujan
Jaketku adalah semangat juang
Saat tiba-tiba dingin menggelitik

Sesekali hujan menjadi gerimis
Bermain-main dengan dinginnya pagi
Tiba-tiba deras tiba-tiba gerimis
Tapi mendung tetap bergeming

Sepanjang pagi hujan berayun
Sepanjang jalan gerimis mengikuti
Hingga teras rumah saja
Hingga awal siang saja

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H




BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline