Lihat ke Halaman Asli

Iwan

Ketua RW periode 2016 - 2026

Teologi Islam Milenial, NUN (Tulisan Kelimapuluh)

Diperbarui: 23 Maret 2024   21:04

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Ilmu Sosbud dan Agama. Sumber ilustrasi: PEXELS

NUN

NUN adalah huruf pertama yang ditulis Al Qalam. NUN adalah puncak pengetahuan tentang semesta.

Memiliki tujuan pencapaian tertinggi dari kehidupan ini merupakan sebuah anugrah. Tujuan pencapaian tertinggi, juga merupakan hal yang telah tertulis lebih dahulu, tertulis oleh Al Qalam atas perintah Allah agar manusia tahu bahwa ada jalan yang telah tertulis agar tidak salah arah dan kehilangan kesadaran dan dalam hal ini, puncak pencapaian tersebut dianalogikan sebagai huruf NUN.

Hal dasar yang menetapkan bahwa NUN adalah huruf pertama yang ditulis Al Qalam adalah sebuah kesimpulan karena mahluk Allah yang mendapat perintah untuk menulis adalah Al Qalam (pena) dan di dalam Al Qur'an surat Al Qalam ayat 1, huruf pertama yang tertulis adalah NUN

Nuun; walqalami wa maa yasturuun

Nun. Demi pena dan apa yang mereka tuliskan

Pernyataan bahwa NUN adalah huruf / hal pertama yang ditulis Al Qalam terkesan begitu spekulatif karena hanya didasarkan pada pengamatan bahwa yang menulis ketentuan Allah adalah Al Qalam (Pena) dan di dalam Al Qur'an, terdapat surat Al Qalam dan huruf pertama dalam surat Al Qalam adah NUN.

NUN sebagai titik tertinggi merupakan puncak dengan nilai koordinat tertinggi. Koordinat yang memiliki sudut pandang terluas dari seluruh koordinat di dalam ruang takdir Allah.

Mengapa pertanyaan tentang "apa yang pertama kali Al Qalam tulis"' menjadi penting ? karena ini berhubungan dengan arah tujuan perjalanan semesta yang sangat teratur dan berkesinambungan. Bahwa semesta bukanlah merupakan suatu kebetulan. Karena apa yang Al Qalam tulis merupakan kehendak Allah dan kehendak Allah memiliki sistematika yang unik, dimana hal hal utama dalam struktur tersebut seperti bahwa tulisan kehendak Allah itu telah tertulis terlebih dahulu, berpola ruang, memiliki nilai nilai tersendiri disetiap garis, memiliki batas Arsy', memiliki titik puncak pencapaian yaitu NUN, berisi perintah dan larangan, memberi kebabasan gerak, mengharuskan kerjasama untuk dapat menolong keadaan dan kerja keras adalah sesuatu yang harus dilakukan adalah hal hal yang merupakan kunci penguasaan kesadaran manusia akan Kehendak Allah.

NUN, merupakan titik puncak struktur kehendak Allah, hal yang pertama kali ditulis yang kemudian menjadi titik akhir pencapaian merupakan sebuah titik yang pernah diperebutkan para Malaikat pada masa awal kehidupan semesta.

NUN sebagai puncak pengetahuan semesta, akhirnya dapat diraih oleh seorang manusia pilihan, Rasulullah Muhammad .

Halaman Selanjutnya


BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline