Lihat ke Halaman Asli

Iwan

Ketua RW periode 2016 - 2026

Teologi Islam Milenial, Liberalisme (Tulisan ke Tiga Puluh Tiga)

Diperbarui: 18 Maret 2024   17:45

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

dokpri

Liberalisme

Liberalisme dalam pola geometri bangunan Ka'bah adalah sebuah jalan yang dipenuhi kebebasan dimana setiap individu dalam posisi koordinat manapun memiliki kesempatan dan jarak yang sama dalam meraih kebahagiaan hidup. Selain itu hukum yang ditetapkan pun sama pada setiap individu,( kecuali terdapat situasi dan kondisi khusus ).dan juga melindungi hak-hak individu.

Kebebasan yang dimaksud dalam konsep Teologi Islam Milenial yang menggunakan analogi pola geometri bangunan Ka'bah ini, dapat kita lihat adanya gambaran persilangan garis yang saling berhubungan membentuk ruang gerak kebebasan. Selain itu adanya perintah dan larangan dari Allah juga menandakan adanya jalan kebebasan.

Kesempatan dan jarak meraih kebahagiaan hidup juga sama yaitu dengan menggunakan alat bantu bersikap yang telah ditentukan berupa sabar, ikhlas, tawakal, ikhtiar, doa, ihsan yang semuanya harus dilakukan dengan istiqomah.

Hak hak individupun dilindungi, bahkan dinyatakan bahwa barangsiapa yang membunuh seorang manusia--bukan karena orang itu (membunuh) orang lain atau bukan karena membuat kerusakan di muka Bumi--seakan-akan dia telah membunuh manusia seluruhnya. Dan barangsiapa yang memelihara kehidupan seorang manusia seolah-olah dia telah memelihara kehidupan manusia semuanya.

Mengapa hak individu untuk hidup begitu dilindungi? Sebab setiap individu memiliki kesempatan yang sama dalam membuka pintu pintu sejarah. https://www.kompasiana.com/digul/65e2ad5914709304c5317f92/teologi-islam-milenial-tulisan-kelima

Wallahu'alam.




BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline