Sidoarjo, 20 Juni 2022-Kuliah Kerja Nyata yang diadakan Universitas 17 Agustus 1945 Surabaya ini mengirim mahasiswa nya melaksanakan KKN di desa atau perumahan sekitar tempat tinggal Mahasiswa. Salah satu Mahasiswa KKN yang dampingi dosen pembimbing lapangan Dr. Frans Simangunsong.,S.H.,M.H.,CMC. Mahasiswa KKN yang bernama Difany Yoga Prasuda ini memiliki program yang bertujuan untuk memajukan sektor UMKM di perumahan Gebang Raya.
Sektor UMKM merupakan salah satu sektor pendukung perekonomian Indonesia. Akan tetapi dengan adanya pandemi Covid 19 kemarin, sektor UMKM mengalami imbasnya sehingga banyak UMKM UMKM gulung tikar dikarenakan minimnya pembeli saat pandemi. UMKM yang masih bergerak memakai metode tradisional akan kalah saing dengan UMKM yang sudah bergerak memakai metode modern. Contohnya Pada saat pandemi covid 19 digitalisai UMKM lah yang masih tetap survive dikarenakan telah memakai metode modern yaitu memesan tidak harus secara offline tetapi bisa memakai online, sehingga pembeli tidak harus datang ke lokasi UMKM, dengan hanya membuka aplikasi SHOPEE FOOD atau GO FOOD untuk pemesanan makanan dan minuman.
Pemilik UMKM di Perumahan Gebang Raya banyak memilki keresahan yang dikarenakan pada saat pandemi pemasukan pendapatan mengalami penurunan terus menerus yang membuat pemilik UMKM mengalami kebingungan dalam menjalankan usahanya. Kebanyakan UMKM yang memiliki keresahan tersebut yaitu UMKM yang masih beroperasi memakai metode tradisional. Sehingga kalah saing dengan adanya UMKM yang lebih maju memakai metode modern digitalisasi.
Pada Program KKN yang diberikan Difany Yoga Prasuda selaku mahasiswa UNTAG Surabaya memiliki tujuan untuk mengubah UMKM yang ada di Perumahan Gebang Raya yang masih memakai metode tradisional menjadi UMKM metode modern. Dengan memberi Soisalisasi tentang pentingnya digitalisasi UMKM, selain digitalisasi UMKM program KKN ini juga memiliki tujuan untuk menginovasi produk UMKM makanan dan minuman di perumahan gebang raya.
Dikarenakan masih terdapat UMKM yang masih ketinggalan zaman dalam inovasi produknya contoh pada UMKM minuman yang masih belum memiliki variasi rasa dan tidak ada topping sama sekali sehingga produk tidak menarik dilihat. Maka dari itu program KKN ini untuk memberi saran dalam inovasi produk supaya semakin laris dibarengi dengan digitalisasi UMKM. Sehingga dapat menarik lebih banyak pelanggan di luar wilayah perumahan Gebang Raya.
Dokpri
Dengan adanya KKN UNTAG Surabaya, permasalahan dan keresahan yang dialami pemilik UMKM di Perumahan Gebang Raya dapat terselesaikan, sebagian besar pemilik UMKM telah memahami pentingnya digitalisasi UMKM dan Inovasi produk. Sehingga UMKM di Perumahan Gebang Raya mengalami kemajuan dalam berbisnis dan pendapatan pemasukan usaha semakin naik.