Lihat ke Halaman Asli

Menjaga Kesucian Pagar Ayu

Diperbarui: 26 Juni 2015   01:29

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Puisi. Sumber ilustrasi: PEXELS/icon0.com

mencabarkan rasa, terpuji niat bukan, kita bukan hamba sesat memunggung, berlalu dari khianat : pagar ayu usah terkoyak apatah arti bahagia dalam ranah maya? jika disandingkan nikmat nyata ini cerita, warna dunia mimpi serupa khayal, tiada titik lingkap menaja runtuhan mantik yang tersepai lelakimu, juga perempuanku; sama berharap Catatan Selingkuh Maya, Majenang, 2011 CB104389 Frustrated Woman Using Laptop ca. 2002 © Corbis. All Rights Reserved.

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H




BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline