Lihat ke Halaman Asli

Program Bimbingan Literasi dalam Rangka Meningkatkan Minat Baca Siswa SD Negeri Pangebatan 03

Diperbarui: 14 Januari 2022   23:02

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Dokumentasi Pribadi : Kegiatan Bimbingan Membaca dan Menulis Siswa SD Negeri Pengabatan 03

Kondisi pandemi COVID-19 yang terjadi sejak awal tahun 2020 menjadikan seluruh aktivitas masyarakat dilakukan secara daring, tak terkecuali kegiatan belajar mengajar yang juga dialihkan menjadi metode belajar dari rumah. Pembelajaran dari rumah yang dilaksanakan selama pandemi menyebabkan banyaknya siswa yang memiliki kesulitan membaca dan menulis khususnya di sekolah dasar.

Permasalahan utama yang dijumpai oleh mahasiswa Kampus Mengajar Angkatan 2 di SD Negeri Pangebatan 03 adalah masih terdapat siswa yang belum bisa membaca dan menulis. Hal tersebut tentunya sangat mengkhawatirkan dan apabila tidak segera ditindaklanjuti, maka akan berdampak pada rendahnya kompetensi siswa. Kurangnya bimbingan orang tua selama kegiatan belajar di rumah dan rendahnya minat belajar siswa dapat menjadi faktor penyebab siswa tidak bisa membaca dan menulis. 

Untuk mengatasi permasalahan tersebut, Tim Kampus Mengajar SD Negeri Pangebatan 03  membentuk program Bimbingan Literasi yang merupakan kegiatan bimbingan membaca dan menulis siswa sekaligus kegiatan pembiasaan budaya literasi melalui optimalisasi perpustakaan sekolah. Sasaran utama kegiatan ini yaitu seluruh siswa mulai dari kelas 1 hingga kelas 6.

Dokumentasi Pribadi : Kegiatan Bimbingan Membaca Siswa Kelas V

"Saat ini, guru-guru sedang berusaha mengejar ketertinggalan materi, namun memang masih banyak siswa yang ternyata masih belum bisa membaca dan menulis. Kami cukup kesulitan untuk memberikan bimbingan individu, sehingga adanya program bimbingan literasi ini akan sangat membantu agar siswa bisa membaca dan menulis sekaligus meningkatkan budaya literasi di sekolah", tutur Pak Dipo Ubaedillah selaku Kepala Sekolah SD Negeri Pangebatan 03.

Kegiatan bimbingan membaca dan menulis dilakukan melalui berbagai metode, seperti menggunakan metode membaca buku cerita, audiovisual melalui video pembelajaran, serta bimbingan praktik menulis. Metode pembelajaran yang dipilih yakni metode yang menyenangkan dan mudah dipahami agar siswa tidak mudah bosan sekaligus dapat meningkatkan semangat belajarnya. 

Dokumentasi Pribadi : Siswa Kelas V yang Sedang Latihan Menulis 

"Melalui kegiatan membaca dan menulis bersama kakak-kakak mahasiswa, saya jadi bisa lebih lancar membaca dan menulis. Terima kasih kakak-kakak", ujar salah satu siswa kelas IV yang mengikuti bimbingan literasi.

Dokumentasi Pribadi : Siswa yang Sedang Membaca Buku Saat Jam Istirahat di Perpustakaan Sekolah.

Bimbingan literasi menjadi kegiatan rutin selama program Kampus Mengajar Angkatan 2. Kegiatan tersebut dilaksanakan di perpustakaan sekolah pada saat jam istirahat dan setelah kegiatan pembelajaran. Selain bimbingan membaca dan menulis, kegiatan bimbingan membaca ini juga membantu untuk menumbuhkan budaya literasi di sekolah karena selama pelaksanaan kegiatan ini, siswa-siswa menjadi lebih sering mengunjungi perpustakaan untuk membaca di waktu istirahat ataupun melakukan kegiatan belajar bersama. (Dien Aulina Nurbaety) 

Halaman Selanjutnya


BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline