Lihat ke Halaman Asli

Peduli Dengan Kondisi Psikologis Anak Di Desa Jatirejoyoso,Tim UM Bagikan Video Dampak Penggunaan Gadget Pada Anak

Diperbarui: 3 Mei 2021   23:24

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Kuliah Kerja Nyata biasa disebut sebagai KKN merupakan kegiatan pengabdian masyarakat yang dilakukan oleh mahasiswa. KKN Universitas Negeri Malang (UM) model sinambung tahun 2021 dilaksanakan di desa Jatirejoyoso, kecamatan Kepanjen, kabupaten Malang. KKN merupakan kegiatan akademik yang wajib diikuti oleh mahasiswa UM. Pada tahun ini, KKN UM merupakan KKN edisi covid-19 sehingga pelaksanaan kegiatan KKN harus sesuai protokol kesehatan yang telah ditetapkan oleh pemerintah. Kegiatan KKN dilaksanakan mulai 19 Februari sampai 6 Juni 2021.

Penduduk Desa Jatirejoyoso ini masih banyak yang mengeluh tentang pola asuh terhadap anak karena saat ini anak-anak lebih sering memainkan gadget atau handphone daripada belajar. Apalagi dengan keadaan covid-19 ini anak-anak dianjurkan untuk bersekolah secara online dan semua kegiatan sekolah melewati sebuah gadget atau handphone. Tidak jarang orang tua masih banyak yang belum bisa mengoperasikan gadget dengan baik seperti menggunakan googleform untuk kegiatan sekolah anaknya. Dengan adanya masalah-masalah tersebut tim UM Desa Jatirejoyoso 2021 berencana memberikan sebuah sosialiasi melalui video edukasi mengenai cara pola asuh anak dengan benar kepada masyarakat-masyarakat Desa Jatirejoyoso. Tim UM  berharap dengan adanya video edukasi bermanfaat bagi orang tua dapat dalam memberikan pola asuh yang tepat untuk anak-anak.

img-20210423-wa0006-608dd7908ede4822e8242545.jpg

img-20210423-wa0004-608dd7aa8ede4836284899e2.jpg

img-20210423-wa0010-608dd766d541df77666f8a22.jpg

Program kerja ini lebih memfokuskan pada pembuatan video dengan durasi 3-4 menit yang membahas tentang edukasi para orangtua untuk menemani belajar dan mengawasi anak-anaknya agar tidak kecanduan gadget. Terlebih situasi covid-19 ini menuntut anak melakukan pembelajaran sekolah secara daring serta mengharuskan anak untuk tetap dirumah sehingga yang dapat memantau anak adalah orangtua. Hal ini juga disampaikan oleh kepala sekolah Madrasah Nahdatul Ulama “saya tuh sering sekali mendengar hampir 90 persen orangtua mengeluh ketika menemani anak belajar dirumah, karena ketika dirumah ini orangtua punya kesibukan, ada yang sibuk bekerja jadi sulit untuk memantau para siswa” Ujar Pak Zainul.

Sosialisasi Program Kerja di Sekolah-Sekolah Desa Jatirejoyoso

Pembagian video edukasi yang disusun oleh tim UM ini diharapkan dapat bermanfaat bagi orangtua yaitu memberikan gambaran pola asuh yang tepat untuk anak-anaknya terlebih pada masa pandemi covid-19. Disamping itu, video edukasi ini diharapkan dapat bermanfaat bagi anak-anak agar tidak berlebihan dalam menggunakan gadget selain untuk kegiatan belajar.

Proses pelaksanaan program kerja ini dimulai dengan pembuatan video animasi kurang lebih selama 1 bulan. Setelah itu, video animasi diberikan kepada tiga sekolah di desa Jatirejoyoso yaitu SDN Jatirejoyoso nomor 686, MI Nahdlatul Ulama, dan MI Sunan Giri. Video diberikan menggunakan compact disk (CD) dan disebarkan melalui grup whatsapp yang berisikan wali murid serta wali kelas.

Penyerahan CD Video Kepada Pihak Sekolah MI Nahdlatul Ulama

Penyerahan CD Video Kepada Pihak Sekolah MI Sunan Giri

Penyerahan CD Video Kepada Pihak Sekolah SDN Jatirejoyoso nomor 686

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H




BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline