Semarang (08/9) Pandemi COVID-19 di Indonesia yang sudah berlangsung hampir 1,5 tahun lamanya masih belum menunjukkan tanda-tanda perbaikan yang berarti. Sebaliknya, pada bulan Juli kemarin, lonjakan kasus harian COVID-19 di Indonesia sangat tinggi, diikuti dengan angka kematian yang terus bertambah dengan fatality rate yang cukup tinggi.
Tidak terkecuali Kota Semarang, sebagai Ibu kota Provinsi Jawa Tengah yang juga mengalami lonjakan kasus COVID-19 yang cukup tinggi. Dilansir dari siagacorona.semarangkota.go.id, kasus harian di Kota Semarang meningkat dari yang semula berada dibawah 1000 kasus per hari pada bulan Mei hingga awal Juni, meningkat hingga 2300-an kasus per hari pada bulan Juli kemarin.
Oleh karena itu, pemerintah pusat bersama daerah, termasuk pemerintah Kota Semarang, sedang gencar-gencarnya melakukan kampanye pelaksanaan vaksinasi COVID-19 ke seluruh lapisan masyarakat.
Akan tetapi, dalam pelaksanaannya pelaksanaan program vaksinasi ini tidak lepas dari berbagai halangan, terutama kurangnya antusiasme masyarakat untuk melakukan vaksinasi. Terlebih lagi di daerah pedesaan atau kelurahan kecil, masyarakat terkesan masih kurang percaya dan belum mengetahui secara pasti apa itu vaksin dan apa manfaatnya bagi mereka.
Melihat fenomena ini, mahasiswa KKN Tim II 2020/2021 berusaha mendukung program vaksinasi dengan melakukan edukasi kepada masyarakat melalui berbagai kegiatan, salah satunya adalah pemasangan poster tentang manfaat vaksinasi di tempat-tempat strategis. Ahmad Islahudin Dilaputra, mahasiswa Undip dari Fakultas Ekonomika dan Bisnis, berhasil membuat poster yang cukup menarik, singkat, padat, dan jelas guna mengedukasi masyarakat terkait hal ini.
Islah, sapaan akrabnya, bersama dengan Tim KKN Kelurahan Jabungan memasang poster tersebut di beberapa tempat strategis seperti Kantor Kelurahan, puskesmas pembantu, warung, dan beberapa tempat strategis lain.
Harapannya, dengan adanya poster yang menarik tentang vaksin ini, masyarakat dapat lebih teredukasi dan semakin antusias untuk melaksanakan vaksinasi COVID-19.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H