Lihat ke Halaman Asli

Didi Suprijadi ( Ayah Didi)

Pendidik, pembimbing dan pengajar

Dinamika Pengurus Provinsi PGRI Sumatera Utara

Diperbarui: 1 Oktober 2024   18:54

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Darliswan , Jejen, Didi dan Ramlan Tarigan sumber gambar dokumen pribadi 

*Dinamika, Pengurus Provinsi PGRI Sumatera Utara*

Hari itu, 25 September 2024, ayah didi berkesempatan mengunjungi kembali kota Medan, setelah lama tidak lagi menginjakan kaki di Kota Medan . Dapat kesempatan menjadi Nara sumber kegiatan Education Internasional (EI) bersama PGRI untuk melatih pengurus Kabupaten/ Kota se Sumatera Utara dan se Provinsi Aceh.

Siang itu ayah didi bersama rombongan dan Ketum PB PGRI di sambut oleh Pengurus Provinsi PGRI Sumatera Utara di Bandara Kualanamu. Setelah diajak makan nasi di waktu siang, rombongan melanjutkan perjalanan menuju lokasi pelatihan transformasi digitalisasi organisasi PGRI di Balai Besar Guru Penggerak.

Berbicara mengenai PGRI di Sumatera Utara tentu tidak terlepas dari dinamika kegiatan organisasi nya. Ayah didi mencari bahan  dari berbagai sumber, akan menulis kan cerita cerita tentang dinamika kepengurusan organisasi PGRI di Sumatera Utara sejak era reformasi hingga sekarang.

Layaknya suatu organisasi kemasyarakatan pada umumnya, yang  sering mempunyai dinamika dalam  perjalanan pengurus nya, hal ini juga  termasuk  organisasi guru PGRI.

Organisasi guru PGRI khususnya di wilayah ujung Timur Pulau Sumatera, tepat nya di Provinsi Sumatera Utara.Pengurus Provinsi PGRI Sumatra Utara  mengalami dinamika internal sejak  tahun awal awal   reformasi hingga sekarang.

Saat itu pengurus provinsi PGRI Sumatera Utara hasil Konferensi Provinsi dipimpin oleh Ketua, Saripada Rangkuti, Wakil ketua F J Pinem dengan Sekretaris Umum, Abdul Latif dan wakil sekretaris Padil Lubis. Pengurus berdasarkan surat keputusan PB PGRI nomor,707/SK/PB/XIX/ 2005 tanggal 24 Juni 2005. Tentang pengesahan Pengurus Provinsi PGRI Sumatera Utara masa bakti tahun 2003-2008.

Dalam perjalanan kegiatan nya kepengurusan hasil Konferensi yang Syah ini terjadi gonjang ganjing keretakan dalam tubuh Pengurus. Puncaknya kepengurusan terbelah menjadi dua kubu, satu kubu dipimpin oleh Saripada Rangkuti, kubu  lain dipimpin oleh wakilnya F J Pinem.

Akhir perseteruan kedua kelompok ini melakukan Konferensi Provinsi masing masing. Saripada Rangkuti bersama wakil sekretaris nya Padil Lubis melaksanakan Konferensi Provinsi di Kota Medan, sekaligus membentuk kepengurusan baru,  sedangkan F J Pinem dengan Sekretaris Umum Abdul Latif melaksanakan Konferensi Provinsi di Kota Brastagih,  sekaligus juga membentuk kepengurusan baru.

Baik Saripada Rangkuti dkk maupun F J Pinem dkk sama sama mengaku Pengurus Provinsi PGRI Sumatera Utara dan memohon Surat Keputusan pengesahan ke PB PGRI di Jakarta. Sayang pimpinan PGRI di Tanah Abang yang dikomandoi oleh M Surya tidak memberikan surat keputusan pengesahan kepada keduanya.

Halaman Selanjutnya


BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline