Tagar songsongcouple kembali trending no.1 di twitter setelah dua tahun lalu trending. Dulu istilah patah hati internasional, kini juga banyak penggemar remuk hati internasional. Jika dulu karena tunangan dan menikah, kali ini karena rumah tangga mereka di ambang perceraian. Song Joong Ki telah melayangkan gugatan perceraian di pengadilan distrik Soul.
Rumor tentang bubarnya rumah tangga mereka telah sejak lama dihebuskan media China yang mengamati jari SJK yang tidak memakai cincin pernikahan. Banyak fans yang mengutuk berita itu, pagi ini tersadar, bahwa rumor itu bisa jadi benar.
Kabar ini diperkuat dengan gosip emak-emak kompleks yang bilang bahwa rumah yang dibeli SJK seharga milyaran itu sudah lama tidak ditinggali, tidak ada sampah keluar dari rumah mewah itu lagi.
Banyak teori melingkupi alasan perpisahan mereka, misalnya, mungkin SHK baru tahu kalau SJK adalah seorang Igutu, atau SJK sedih istrinya main dengan PBG, lelaki yang sudah dianggapnya adik. Atau juga, SHK tidak sanggup jika ditinggal SJK ke luar angkasa dengan pesawatnya.
Pokoknya banyak.
Penggemar SSC nyesek membaca kabar ini. Songsong yang berpisah, penggemar yang hatinya gelisah. Barang kali karena para penggemar (termasuk saya) memiliki harapan besar pada mereka, agar mereka melahirkan keturunan yang rupawan, soleh, solehah, berbakti kepada negara dan bangsa, cerdas, dan tampil di Superman Returns dengan baby baby lucunya. Harapan memiliki keponakan online kandas (Jan Ethes tetap jaya) Dan benar, berharap kepada manusia adalah seburuk buruk perilaku. Shipper dengan doa sebanyak debu di nusantara tidak bisa menjamin langgengnya rumah tangga. Petisi dengan tanda tangan sepertiga populasi wanita di Asia pun tidak akan bisa mencabut gugatan cerai SJK.
Saya jadi ingat kata netizen, yang indah di sosmed, belum tentu indah aslinya. Tapi kan, mereka ga pernah pamer di sosmed. SSC ga pernah pamer kemesraan di media. Kami, para penggemar, masih haus kehangatan mereka, tetiba mereka pisah aja. Pokoknya tidak rela. Begitulah penolakan penggemar yang membabi-buta.
Pokoknya sedih aja.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H