Lihat ke Halaman Asli

Dibbsastra

Penulis

Retak

Diperbarui: 30 Agustus 2024   00:29

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

sumber Leonardo.ai

Dibbsastra
Retak

Di antara pecahan waktu yang hancur,  
Tersisa serpihan kenangan yang rapuh,  
Goresan lembut di hati, retak,  
Menjadi jejak di halaman yang kosong.

Kegelapan merayap dalam keretakan,  
Menembus dinding rindu yang kaku,  
Menyisakan lorong-lorong sepi,  
Di mana cahaya pun enggan mengisi.

Tiap retakan adalah cerita,  
Tentang cinta yang pernah utuh,  
Tapi kini terpisah, mengalir seperti air,  
Menyisakan bekas yang tak hilang.

Di dalam hampa, terjaga oleh ingatan,  
Hati terus berusaha menyembuhkan luka,  
Namun retak tetap ada,  
Menyisakan ruang yang tak pernah penuh.

Cilacap, November 2023

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H




BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline