Lihat ke Halaman Asli

Dibbsastra

Penulis

Dipersimpangan

Diperbarui: 25 Agustus 2024   10:23

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

sumber loenardo.ai

Dibbsastra 

Dipersimpangan

Di persimpangan sepi nan sendu,  
Rindu menari dalam bisu,  
Bayang-bayang lalu tersisa pilu,  
Menunggu waktu yang kian membeku.  

Angin malam membisikkan ragu,  
Di ujung jalan yang tak berliku,  
Cahaya samar menggoda kalbu,  
Namun langkah terhenti, kaku.  

Mungkin di sini, di persimpangan ini,  
Kenangan dan harapan beradu senyap,  
Di antara pilihan yang tak terucap,  
Aku terjebak, terbungkam, tak terlelap.  

Duhai waktu, bawalah jawabannya,  
Di mana harus kujejakkan kaki,  
Agar jiwa yang hampa ini terisi,  
Di persimpangan ini, kuselipkan doa dan mimpi.

Cilacap, Agustus 2024

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H




BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline