Parenting adalah pola asuh yang diterapkan orang tua terhadap anak. Pola parenting ini nantinya bisa berpengaruh terhadap banyak aspek dalam kehidupan anak hingga ia dewasa, mulai dari sisi akademik, kesehatan mental, pola hidup, hingga kehidupan sosialnya.
Parenting merupakan perilaku dan sikap orang tua dalam membesarkan anak. Tentunya ini bukan suatu pekerjaan yang bisa dipelajari dalam waktu singkat dan dilakukan secara instan. Bahkan, pola parenting sebenarnya bisa menjadi pembelajaran seumur hidup bagi orang tua.
Faktanya, menurut berbagai riset, pola parenting yang diterapkan orang tua bisa berdampak pada perkembangan otak, karakter, dan psikologi anak. Artinya, seorang anak akan tumbuh sebagaimana ia diasuh dan dibesarkan.
Memang tidak ada formula parenting yang pasti untuk mengasuh setiap anak. Namun, orang tua perlu selalu mempelajari dan mencari cara bagaimana mendidik serta membesarkan anak sesuai dengan karakteristiknya. (Alodokter.com)
Dimaraknya kasus anak - anak yang masih duduk di bangku sekolah sudah terlibat dengan tindakan kriminal ataupun pergaulan bebas tidak menutup kemungkinan bahwa parenting di zaman sekarang sudah menurun, karena kehadirannya gadget yang membuat beberapa anak - anak terlalu manja dan sering membantah kepada orang tua mereka.
Bangsa Viking adalah bangsa Nordik yang berasal dari Skandinavia. Bangsa Viking dikenal luas sebagai penjelajah dan pejuang yang hebat. Mereka membangun rute perdagangan di seluruh dunia dan menetap di Inggris bagian utara, Irlandia, dan di antara kaum Frank, membentuk kerajaan Kievan Rs di Sungai Volga. Terkenal dengan prilaku mereka yang tegas atau sering di sebut beringas ketika sedang menyerang. (twinkl.nl)
Parenting tahun 1990 - 2000 an banyak yang bilang bahwa mereka di didik dengan tegas maka dari itu orang - orang yang mengalami parenting tersebut menyebut didikan tersebut adalah didikan Viking
Gen Z merupakan generasi yang terakhir yang banyak di didik dengan keras oleh orang tuanya, selalu di pertanyakan mengapa saat mereka kecil parenting yang di dapatkan terbilang keras tetapi dengan adanya parenting seperti itu banyak juga yang berpendapat bahwa parenting yang keras untuk tujuan yang baik bisa merubah pola pikir anak - anak ketika sudah dewasa.
Seperti dalam mengambil sebuah tindakan mereka akan berpikir telebih dahulu sebelum mengambil keputusan karena akan menjadi boomerang jika tidak di pikirkan dengan matang, serta menjadikan diri mereka lebih mandiri karena saat masa kecil mereka di didik dengan tegas dan disiplin.
Maka dari itu para Gen Z sangat mengkhawatirkan generasi sekarang parenting yang dilakukan terlalu memanjakan anak - anak mereka yang bisa berdampak buruk kepada prilaku meraka saat besar nanti, tetapi tidak menutup kemungkinan parentin tersebut akan menjadi sebuah hal yang baik untuk beberapa anak di luar sana.