Lihat ke Halaman Asli

Diantika IE

Freelancer

Dibikin Simpel, Latihan Menulis dari Kisah Mudik Lebaran

Diperbarui: 6 Juni 2019   23:12

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Mudik lebaran saat yang tepat untuk latihan menulis/Dokpri

Dibikin simpel, latihan menulis dari kisah mudik lebaran. Saya menuliskan judul itu bukan tanpa alasan. Akan tetapi bermaksud sedikit menyemangati orang-orang yang menyatakan dirinya memiliki cita-cita menjadi penulis, tetapi belum juga memulai tulisannya. Mereka yang ingin berlatih menjadi penulis, tetapi mengaku masih kesulitan menemukan ide tulisan. Tahukan Anda, lebaran ini adalah waktu yang tepat untuk melatih kemampuan menulis. Menulis itu sebetulnya bisa dilatih dengan cara yang paling simpel alias anti ribet, lho.

Mudik lebaran adalah momen paling menarik. Pastinya banyak sekali cerita yang berkesan. Kejadian-kejadian unik, menarik, mengharukan, dan berbagai kesan istimewa yang dialami. And bahkan banyak sekali mengambil poto selfie di spot-spot yang cantik dan menarik, bukan?

Banyaknya kenangan dan kesan yang didapatkan selama mudik lebaran. Sebaiknya tidak dibiarkan berlalu begitu saja. Ikatlah kenangan manis tersebut dengan sebuah tulisan yang bisa dinikmati kembali suatu saat dan dinikmati pembaca tentunya. Kita bisa berbagi pengalaman dan inspirasi kepada orang lain yang membaca tulisan kita.

Menulikan sebuah ide itu tidaklah susah. Ketika ide sudah hinggap di kepala, segeralah tuliskan, jangan menundanya. Jika Anda masih merasa kesulitan merangkai kata-kata, maka jangan dulu berpikir bagaimana kalimat-kalimat yang Anda tulis itu enak dibaca atau tidak. Dibikin simpel dulu saja. Ceritakan apapun yang ada di kepala Anda. Tuangkan semua yang ingin Anda ceritakan sampai habis. 

Setelah itu, barulah Anda boleh membacanya ulang untuk melakukan penyuntingan/memperbaiki tulisan yang And buat. Entah itu memperbaiki komposisi tulisan, mengoreksi tanda baca, ataupun merapihkan kalimat dan pemilihan kata.

Ada yang harus Anda ingat, bahwa menulis itu semudah bercerita. Jika Anda mampu menceritakan kisah yang dialami kepada orang lain, maka percayalah, Anda akan bisa menuliskannya. 

Menuliskan ide yang dialami dengan menumpahkan semua yang terpikirkan di kepala adalah cara melatih kemampuan menulis yang paling sederhana alias cara belajar menulis anti ribet. Anda tidak harus kursus sana-sini untuk memancing dan melatih kemampuan menulis Anda.

 Teruslah berlatih menuangkan ide-ide yang terlintas di kepala, tanpa khawatir tulisan Anda enak dibaca atau tidak. Karena kita bisa menyunting/mengeditnya kembali untuk membuat tulisan kita menjadi lebih asik dinikmati oleh pembaca. Tanpa sadar, dalam waktu singkat And sudah menjadi penulis hebat. Ide-ide mengalir dengan mudah. Tulisan pun semakin enak dibaca.

Jadi, ketika mudik lebaran, jangan lupa ide-ide bagusnya ditampung ya. Jika tidak sempat untuk langsung menuliskannya, maka Anda bisa menuliskan ide pokok tulisan tersebut di buku catatan terlebih dahulu agar tidak lupa. Kemudian Anda bisa menyelesainkannya di waktu senggang. 

Jangan pernah menyerah, manfaatkan momen lebaran yang penuh dengan kenangan ini untuk melatih kemampuan menulismu ya... Semoga bermanfaat.


Halaman Selanjutnya


BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline